Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) memberikan insentif triwulan II kepada 168 marbot dan guru ngaji di wilayah tersebut. Pemberian insentif ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan Pemkab terhadap para marbot dan guru ngaji yang telah berkontribusi dalam menjaga masjid dan mengajarkan ilmu agama.
- Rayakan HUT ke-12, Pemkab Muratara Gelar Tabligh Akbar, Hadirkan Ulama Kondang Dewi Yul
- Pemkab Muratara Siapkan 50 Hektare Lahan untuk Dukung Swasembada Jagung
- Bupati Muratara Lantik Tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Tegaskan Tanggung Jawab Jabatan
Baca Juga
Acara penyerahan insentif dilaksanakan di Gedung Lantai II BPKAD Muratara, Selasa (10/9), dan dihadiri oleh Wakil Bupati Muratara, Inayatullah, Kabag Kesra Irwan, Camat Rupit, Camat Rawas Ilir Husin, serta ratusan marbot dan guru ngaji.
Kabag Kesra, Irwan, mengatakan bahwa pemberian insentif ini adalah wujud kepedulian Pemkab terhadap kesejahteraan marbot dan guru ngaji. "Insentif ini diberikan untuk triwulan II dan langsung diserahkan kepada yang bersangkutan. Secara keseluruhan, jumlah penerima adalah 168 orang," ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk mempermudah proses pencairan insentif triwulan III, para penerima tidak perlu lagi datang ke kantor Pemkab, melainkan bisa langsung mengambil insentif melalui rekening Bank Sumsel Babel. "Kedepannya, mereka cukup datang ke Bank Sumsel Babel untuk mencairkan insentif," jelas Irwan.
Irwan berharap agar insentif ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para marbot dan guru ngaji. "Kami berharap gaji ini digunakan sebaik mungkin dan tidak disalahgunakan," tambahnya.
Ismail, salah satu marbot yang menerima insentif, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Muratara. "Kami sangat berterima kasih karena insentif ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari," ucapnya. 
- Pajero Terjun ke Sungai di Jembatan Besi Musi Rawas, Lima Penumpang Selamat
- Rayakan HUT ke-12, Pemkab Muratara Gelar Tabligh Akbar, Hadirkan Ulama Kondang Dewi Yul
- Penumpang Bus ALS Rute Jakarta–Medan Meninggal Dunia saat Perjalanan di Musi Rawas
