Invasi Rusia ke Ukraina menyebabkan beberapa pabrikan otomotif, dari berbagai negara menghentikan pengiriman kendaraan ke negara tersebut.
- Negosiasi Damai Rusia-Ukraina Guncang Pasar, Harga Minyak Naik Lagi
- Rusia dan Ukraina Makin Panas, Harga Minyak Naik Lagi
- Pesawat F-16 Ukraina Jatuh Ditembak Rusia, Satu Pilot Tewas
Baca Juga
Mereka diantaranya, Audi, Koda, Porsche, Volkswagen, Chevrolet, Jaguar, Land Rover dan banyak lagi lainnya.
Dikutip dari autoevolution, dihentikannya pengiriman ini terkait dengan aksi militer yang dimulainya terhadap Ukraina. Konflik bersenjata telah dikritik habis-habisan oleh komunitas internasional, dan sanksi-sanksi terus diberikan kepada Rusia.
Bahkan sebelum memulai konflik bersenjata melawan Ukraina, nilai mata uang rubel Rusia, mata uang nasional negara itu, tidaklah luar biasa, tetapi sejak itu merosot. Misalnya, distributor kendaraan utilitas dan peralatan konstruksi di Rusia, yang disebut Rusbiznesavto, meminta para mitranya untuk pembayaran penuh untuk semua kontrak peralatan impor yang ditandatangani.
Kemungkinan besar, pabrikan lain telah membuat keputusan serupa, tetapi keputusan tersebut tidak diumumkan kepada publik atau dikutip oleh sumber dalam jaringan dealer.
Konflik juga menyebabkan produksi dihentikan di beberapa pabrik, termasuk beberapa di Eropa, karena mereka menggunakan komponen yang bersumber dari Ukraina, dan rantai pasokan terganggu. Hal yang sama terjadi dengan pabrikan di Rusia yang membuat kendaraan dengan suku cadang dari Eropa. 
- AS Berhenti Bagi Informasi Intelijen dengan Ukraina
- Ukraina Hadapi Ancaman Penghentian Starlink dari AS
- Negosiasi Damai Rusia-Ukraina Guncang Pasar, Harga Minyak Naik Lagi
