Persaingan kontestan tim Liga 2 untuk mendapatkan tiket promosi dinilai ketat. Ditengah kondisi pandemi COVID-19 yang belum berakhir tim-tim harus mampu mensiasati membentuk komposisi kesebelasan yang solid dan kuat.
- Mantan Wakil Sekum KONI Sumsel Ungkap Modusnya Memanipulasi Perjalanan Dinas, Terima Uang dan Cairkan Ratusan Juta
- Sebut Manajemen Bohong, Suporter Tolak Penunjukan Bakti Setiawan Sebagai Presiden SFC
- Sriwijaya FC Gagal Amankan Tiga Poin di Kandang
Baca Juga
Seperti halnya Sriwijaya FC salah satu tim yang sangat getol untuk mendapatkan tiket promosi ke Liga 1. Tim yang berjuluk Laskar Wong Kito itu harus memulai segalanya dari nol setelah terdegradasi pada tahun 2018silam. Klub asal Palembang ini punya nama besar karena history juara namun pasca degradasi SFC dirasa sulit untuk bangkit ke marwah aslinya setelah gagal promosi setelah semusim bermain di kasta kedua Liga Indonesia.
Butuh usaha ekstra untuk membangun pondasi dan kerangka tim, mengumpulkan semangat yang mungkin sempat hilang, serta yang paling penting, mengembalikan kepercayaan suporter yang merindukan tim kesayangannya menjadi kebanggaan di Sumatera Selatan.
Pelatih Sriwijaya FC Nil Maizar mengungkapkan persaingan untuk mendapatkan tiket promosi dinilai sangat ketat dan keras. Kendati demikian pihaknya masih sangat optimis untuk mengejar yang menjadi target manajemen tim yakni promosi ke Liga 1.
"Kalau bicara peluang semua tim punya peluang untuk itu. Tinggal lagi kita lihat pembagian grup nya seperti apa dan lawannya seperti apa. Kita akan lihat dulu petanya bagaimana dengan format kompetisi dengan home tournament," ujarnya.
Lebih lanjut mantan pelatih Semen Padang ini menilai persaingan tim di Liga 2 ini cukup merata. Kendati ada beberapa tim seperti Persis Solo, Rans Cilegon dan Dewa United yang dilihat dari bursa transfer sangat jorjoran namun hal itu bukan menjadi acuan karena semua tim dinilai memiliki peluang.
“Sama saja semua punya peluang tapi yang jadi fokus saya sebagai pelatih bagaimana memperispakan tim ini kedepan lebih kuat lagi baik fisik dan mental dan juga segi teknis tim ini supaya kuat dalam menyerang dan bertahan,” jelasnya.
Nil sendiri mengklaim anak asuhnya mengalami kemajuan dari segi fisik,tehnik dan mental bertanding. Dia berharap dengan komposisi tim yang lengkap akan menjadi padu sebelum kompetisi bergulirnya nantinya.
“Untuk tim terus mengalami kemajuan terus dari hari ke hari dan memang kita masih ada kekurangan pemain terutama di sektor belakang,tengah dan depan. Namun akan segera kita atasi karena saya juga sebelumnya sudah bicara dengan manajemen untuk menambah pemain,” pungkasnya.
- Malut United Pupuskan Harapan Persiraja Promosi ke Liga 1
- Incar Tiket Promosi Liga 1, Persiraja Siapa Tampil Habis-habisan Lawan Malut United
- Selangkah Lagi PSBS Biak Juara Liga 2
