Permasalahan sampah yang tak kunjung tuntas kembali menjadi sorotan di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
- Petani Pepaya Empat Lawang Keluhkan Harga Tak Stabil, Banyak Buah Terbuang
- Sidang Sengketa PSU Pilkada Empat Lawang Dimulai, HBA-Henny Tuding Ada Pelanggaran TSM
- Empat Lawang Gelar Pelatihan Bengkel Las, Dorong Kemandirian Tenaga Kerja Muda
Baca Juga
Di sejumlah titik, khususnya kawasan Tebing Tinggi, tumpukan sampah terlihat menggunung dan bahkan berserakan hingga ke tengah jalan, mengganggu kenyamanan serta kesehatan lingkungan.
Salah satu lokasi yang paling mencolok adalah di Jalan Lorong Sawah, Kecamatan Tebing Tinggi. Di lokasi ini, sampah rumah tangga dan limbah lainnya tampak berserakan tanpa penanganan yang jelas. Bau tak sedap serta pemandangan yang mengganggu membuat warga dan pengguna jalan resah.
"Setiap hari saya lewat sini, dan kondisinya makin parah. Sampah sudah sampai ke tengah jalan, padahal ini jalan umum. Seharusnya pemerintah cepat bertindak," ungkap salah satu warga yang enggan disebut namanya.
Minimnya fasilitas tempat sampah dan masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya menjadi dua faktor utama dari peliknya persoalan ini.
Meski imbauan demi imbauan telah disampaikan, nyatanya sampah masih menjadi pemandangan sehari-hari di beberapa sudut kota. Penjabat (Pj) Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri, sebelumnya telah mengingatkan masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
“Jangan buang sampah sembarangan, baik di pinggir jalan maupun di sungai,” tegasnya dalam salah satu imbauannya.
Namun, imbauan saja tampaknya belum cukup. Warga berharap ada tindakan konkret dari pemerintah daerah, seperti penambahan fasilitas tempat sampah, pengangkutan rutin, hingga penegakan sanksi bagi pelanggar kebersihan.
Persoalan sampah di Tebing Tinggi kini menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah. Tanpa kolaborasi antara masyarakat dan pihak berwenang, bukan tidak mungkin permasalahan ini akan semakin merugikan lingkungan dan kesehatan warga.
- Reintegrasi Sosial, Eks Napiter Jamaah Islamiyah Ikuti Pelatihan Teknisi AC
- Jaksa Beberkan Barang Bukti OTT Kadisnakertrans Sumsel, Dari Jam Mewah hingga Valas
- Program Beasiswa Sawit Dibuka, BPDP Laksanakan Edukasi Interaktif Bagi Masyarakat Sumsel