Keren ! Masyarakat Muba Bisa Cetak KTP Sendiri Di Mesin ADM

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) jadi Kabupaten pertama yang memberikan kemudahan bagi masyarakatnya dalam urusan administrasi kependudukan.

Dimana, cukup dengan Anjungan Dukcapil mandiri (ADM) yang disediakan, masyarakat tidak lagi perlu antri untuk mencetak sejumlah dokumen kependudukan seperti KTP Elektronik, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, dan lainnya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Muba, Asmarani menyampaikan, apa yang diberikan Pemkab Banyuasin adalah komitmen terhadap pelayanan yang diberikan ke masyarakat.

"Inovasi ini adalah hasil kejasama dengan Pemkab Muba dengan Kemendari RI. Mesin ADM ini berfungsi sama seperti ATM, untuk mencetak berbagai dokumen kepentingan masyarakat seperti KTP-el, akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, kartu keluarga, dan Kartu Identitas Anak (KIA)," terangnya.

Asmarani mengaku, Muba menjadi daerah pertama di luar Pulau Jawa yang menggunakan mesin ADM ini. Dimana, saat ini baru ada dua unit dan ditempatkan di kantor Kecamatan Sungai Lilin dan Sanga Desa.

"Bagi masyarakat yang ingin menggunakannya terlebih dahulu melakukan registrasi di kantor Disdukcapil. Daftar dulu sesuai prosedur, lalu pemohon akan mendapatkan dua nomor PIN yang dikirim ke nomor ponsel pemohon. PIN itu untuk masuk ke mesin ADM dan untuk mencetak dokumen," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin, mengatakan keberadaan mesin ADM tersebut salah satu upaya konkrit untuk terus memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat setempat.

"Kalau sifatnya sudah mengedepankan kemudahan pelayanan terhadap masyarakat, kami akan berusaha selalu menjadi yang terdepan," katanya.

Menurutnya, keberadaan mesin ADM tersebut dapat mempercepat pelayanan langsung kepada masyarakat. Terlebih, sebelumnya juga sudah ada program tanda tangan elektronik.

"Untuk tahap ini, baru dua Kecamatan yang disiapkan. Namun ke depan mesin ADM ini akan disiapkan untuk setiap kecamatan di Musi Banyuasin," tandasnya. [R]


[rmol]. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) jadi Kabupaten pertama yang memberikan kemudahan bagi masyarakatnya dalam urusan administrasi kependudukan.

Dimana, cukup dengan Anjungan Dukcapil mandiri (ADM) yang disediakan, masyarakat tidak lagi perlu antri untuk mencetak sejumlah dokumen kependudukan seperti KTP Elektronik, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, dan lainnya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Muba, Asmarani menyampaikan, apa yang diberikan Pemkab Banyuasin adalah komitmen terhadap pelayanan yang diberikan ke masyarakat.

"Inovasi ini adalah hasil kejasama dengan Pemkab Muba dengan Kemendari RI. Mesin ADM ini berfungsi sama seperti ATM, untuk mencetak berbagai dokumen kepentingan masyarakat seperti KTP-el, akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, kartu keluarga, dan Kartu Identitas Anak (KIA)," terangnya.

Asmarani mengaku, Muba menjadi daerah pertama di luar Pulau Jawa yang menggunakan mesin ADM ini. Dimana, saat ini baru ada dua unit dan ditempatkan di kantor Kecamatan Sungai Lilin dan Sanga Desa.

"Bagi masyarakat yang ingin menggunakannya terlebih dahulu melakukan registrasi di kantor Disdukcapil. Daftar dulu sesuai prosedur, lalu pemohon akan mendapatkan dua nomor PIN yang dikirim ke nomor ponsel pemohon. PIN itu untuk masuk ke mesin ADM dan untuk mencetak dokumen," imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin, mengatakan keberadaan mesin ADM tersebut salah satu upaya konkrit untuk terus memberi kemudahan pelayanan kepada masyarakat setempat.

"Kalau sifatnya sudah mengedepankan kemudahan pelayanan terhadap masyarakat, kami akan berusaha selalu menjadi yang terdepan," katanya.

Menurutnya, keberadaan mesin ADM tersebut dapat mempercepat pelayanan langsung kepada masyarakat. Terlebih, sebelumnya juga sudah ada program tanda tangan elektronik.

"Untuk tahap ini, baru dua Kecamatan yang disiapkan. Namun ke depan mesin ADM ini akan disiapkan untuk setiap kecamatan di Musi Banyuasin," tandasnya.