Katarak merupakan penyakit mata yang membuat penderitanya tidak dapat melihat dengan jelas. Hal ini dikarenakan kondisi lensa mata mengeruh akibat beberapa faktor. Apabila dibiarkan, maka risiko terjadinya komplukasi berupa kebutaan bisa saja terjadi.
- Kasus Sembuh Covid-19 di Palembang Meningkat 163 Orang, Kasus Aktif Masih 3.201 Orang
- Ghana Setujui Vaksin Malaria Baru Dari Oxford
- Sumsel Waspada Penyakit Kencing Tikus, Satu Pasien Meninggal Dunia, Dinkes Tetapkan Status KLB
Baca Juga
Seperti dikutip dari alodokter.com, faktor yang lebih umum terjadi pada penderita katarak adalah bertambahnya usia. Meskipun rentan terjadi pada lansia, namun bukan berarti katarak tidak bisa menyerang orang yang lebih muda.
Beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab katarak adlaah penuaan, keturunan, cedera mata, hingga menderita penyakit tertentu, salah satunya diabetes. Berikut beberapa gejala katarak yang biasanya terjadi;
- Penglihatan yang Buram
Gejala katarak yang paling mudah dikenali yakni penglihatan yang mulai menjadi buram. Hal ini sering terjadi ketika melihat objek jauh, seperti tampak kabur, samar, dan berawan. Kondisi seperti ini terjadi akibat adanya penggumpalan protein lensa yang menyebabkan lensa mata tidak jernih. Akibatnya, cahaya yang masuk ke mata terhalang dan penglihatan menjadi buram.
- Sensitif Terhadap Cahaya
Mata yang sensitive terhadap cahaya dapat menjadi gejala seseorang mengalami katarak. Biasanya, mata akan terasa silau dan sakit saat melihat sumber cahaya yang dinilai tidak menggangu, terutama cahaya yang disorotkan langsung ke mata. Bahkan, penderita katarak juga mungkin akan melihat adanya lingkaran cahaya di sekitar lampu atau sumber cahaya.
- Penglihatan Ganda
Kondisi mata yang keruh juga dapat menyebabkan penglihatan penderita katarak menjadi ganda. Pada penderita katarak, gambar atau objek dapat muncul menjadi ganda meskipun hanya melihat dengan satu mata terbuka.
- Penglihatan Menurun di Malam Hari
Tidak hanya terjadi pada rabun senja, penderita katarak juga memiliki penglihatan yang buruk ketika malam hari. Gejala ini serupa dengan mata yang sensitive terhadap cahaya, sehingga menggangu penglihatan. Oleh sebab itu, penderita katarak dianjurkan untuk lebih hati-hati ketika berkendara di malam hari.
- Penglihatan Menjadi Kuning
Kondisi katarak yang dianggap parah apabila penglihatan sudah mulai menguning. Hal ini disebabkan gumpalan protein yang menutupi lensa mata berubah menjadi kuning atau kecoklatan. Sehingga objek yang terlihat pun ikut menjadi berwarna kuning.
- Satgas: Jangan Abaikan Peta Zonasi Risiko Covid19
- Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Minim, El Hotel Grande Malang Alih Fungsi Jadi Isotel
- Ingatkan Tiga Persoalan Gizi, Persagi Siapkan Program Nusantara Sehat
