Wakil Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), mendatangi Polda Sumatera Selatan (Sumsel), Rabu (24/6).
- Kasus Penganiayaan Dokter Koas Palembang, Keluarga Korban Tunjuk Kuasa Hukum, Penyelidikan Libatkan Kompolnas
- Kasus Suap, Gratifikasi dan TPPU, Ricky Ham Pagawak Diduga Terima Uang Rp 200 M
- Kemenkumham Sumsel Gelar Turnamen Voli Sambut Hari Kemenkumham Ke-78 tahun 2023
Baca Juga
Buat apa? Ia menghadiri acara seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama secara terbuka di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU tahun 2020, di gedung assessment center markas korps seragam coklat itu.
Di kesempatan itu, Johan mengatakan bahwa assessment ini diselenggarakan menyusul dua JPT kosong karena pensiun di bulan Juli dan Oktober mendatang.
Jabatan dimaksud yaitu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda OKU.
Menurutnya, pengisian JPT harus dilakukan melalui proses seleksi terbuka. Hal itu sesuai dengan PP No 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS dan seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama.
Assessment ini bertujuan agar pejabat yang terpilih benar-benar sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan, sehingga bisa mendapatkan Pejabat Tinggi Pratama yang berkompeten dan berintegritas.
"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten OKU menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan serta fasilitas yang disediakan oleh Assessment Center Polda Sumsel," katanya.
Ia juga berharap kiranya para asesor dapat memberikan penilaian seobjektif-objektifnya. Karena hasil penilaan asesor akan menentukan 1 orang diantara 3 besar nantinya.
"Kepada seluruh peserta yang hadir disini yang telah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku, saya mendorong untuk dapat mengikuti setiap tahapan seleksi ini dengan baik, bersainglah secara sehat, tunjukkan kemampuan terbaik anda," tandasnya.
Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Irvan Prawira Satyaputra, S.I.K,. M.Si mengatakan gedung Assesment Center Mapolda Sumsel yang diresmikan merupakan tempat tes assesment bagi calon pemimpin yang akan menempati suatu jabatan di kepolisian maupun di pemerintahan.
"Jadi di sini bukan hanya untuk Polri saja, namun kita juga membuka untuk umum. Dimana dalam assesment ini, calon pemimpin yang nama-namanya diajukan oleh kepala daerah akan mengikuti uji kompetensi. Sehingga dari nama-nama yang diajukan tersebut nantinya akan diketahui satu nama yang lulus berdasarkan tes assesment yang dilakukan secara objektif oleh Asesor. Nama yang lulus inilah yang kita sampaikan kepada kepala daerah," katanyam
Menurutnya, fasilitas di gedung Assesment Center Polda Sumsel ini sudah lengkap. Seperti; ruang wawancara, ruang diskusi tanpa pemimpin hingga server. Bahkan di gedung ini memiliki ruang kedap suara yang baru pertama di Polda se-Indonesia, jadi Polda Sumsel bisa menjadi percontohan.
Atas kerjasama ini Polda Sumsel memberikan penghargaan kepada Pemkab OKU yang diterima langsung Wakil Bupati OKU Johan Anuar.
"Harapan kita tidak hanya untuk menentukan jabatan, bisa untuk promosi jabatan terbuka. Ini dapat menjadi satu sarana mewujudkan calon pemimpin bersih dan terbaik," demikian Kombes Irvan.
- Korupsi Pembangunan, Mantan Dirut Hotel Swarna Dwipa Augie Bunyamin Ditahan di Rutan Pakjo
- Komisionernya Jadi Tersangka, Nasib Bawaslu Muratara Diserahkan Ke Bawaslu RI
- Belasan Paket Sabu Disimpan Pedagang di Muratara Ini dalam Kotak Permen
