Kawanan Maling di Banyuasin Gasak Perhiasan Emas dan Uang Tunai 

Polisi saat melakukan identifikasi di rumah warga yang disatroni maling. (ist/rmolsumsel.id)
Polisi saat melakukan identifikasi di rumah warga yang disatroni maling. (ist/rmolsumsel.id)

Sebuah kejadian pencurian terjadi di rumah Suba'i, warga Dusun II RT 1 Desa Pulau Harapan, Kecamatan Sembawa, Banyuasin, pada Jumat (8/9) dinihari.


Kawanan maling ini berhasil mencuri perhiasan emas senilai puluhan juta rupiah dan uang tunai yang akan digunakan untuk acara hajatan.

"Ibu saya sangat histeris dan masih menangis, karena uang dan perhiasan itu seharusnya digunakan untuk acara hajatan pada Oktober 2023 mendatang," ujar Ika, anak korban.

Ika menjelaskan bahwa para pencuri melakukan aksinya saat kamar tersebut kosong. "Orang tua saya pergi bekerja di ladang karet sekitar pukul 2.00 pagi dan baru pulang saat subuh, mereka terkejut melihat lemari dalam kamar berantakan, dan setelah diperiksa, uang dan emas telah hilang," tambahnya.

Selanjutnya, Ika mengungkapkan bahwa orang tuanya juga melihat mobil dan motor mereka telah dibawa kabur oleh pencuri. Namun, untungnya, kendaraan bermotor tersebut masih ada di tempat yang sama. "Mereka sangat panik dan dalam keadaan menangis. Ibu saya memeriksa kendaraan dan mendapati mobil dan motor masih ada. Kami menduga bahwa pelaku mungkin telah mengincar rumah orang tua kami, karena yang dicuri hanya uang dan emas," ungkap Ika.

Ketika kejadian terjadi, Ika dan adiknya yang laki-laki berada di rumah, tetapi mereka tidak terbangun dan tidak mendengar suara yang mencurigakan.

Ika telah melaporkan insiden ini kepada pihak kepolisian Polres Banyuasin dan berharap agar pelaku segera tertangkap. "Polisi sedang melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara. Kemungkinan pelaku masuk melalui jendela kamar orang tua kami," jelasnya.

Dari laporan polisi, barang yang berhasil dicuri oleh pencuri mencakup 4 suku emas, uang tunai senilai Rp 2 juta, dan satu handphone.

Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra, melalui Kasat Reskrim Polres Banyuasin, AKP Kurniawan Azhar, membenarkan adanya kejadian ini dan menyatakan bahwa anggota polisi telah melakukan investigasi di lokasi kejadian. "Kami berharap agar pelaku segera teridentifikasi," tambahnya.