Guna mengantisipasi kondisi cuaca di Sumsel yang cenderung mengalami hujan dengan intensitas sedang dan deras, pengelola jasa angkutan umum KAI Divre III Palembang telah menyiagakan sejumlah peralatan dan personel di beberapa titik darurat bencana.
- Tertibkan Aset di Muara Enim, KAI Divre III Bangun Sekolah dan Dukung Rencana Pembangunan Flyover
Baca Juga
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bagian Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, Rabu (27/4).
"Kami menyiagakan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) yang biasa kami gunakan dan penambahan petugas ekstra di daerah rawan terjadi banjir, longsor atau tanah amblas," katanya.
Diharapkan upaya tersebut dapat mengatasi permasalahan yang muncul dengan cepat pada titik rawan ketika kereta berada di lintasan rel.
"Daerah yang diantisipasi yaitu wilayah Lahat, Empat Lawang dan titik rawan lainnya," ungkapnya.
Selain upaya dari pihak pengelola, Aida juga mengingatkan kepada calon penumpang tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai aturan yang berlaku.
“Petugas di stasiun akan mengatur alur penumpang dan memastikan mereka mematuhi prokes yang telah ditentukan," jelas Aida.
Kemudian dia juga menyampaikan pihak KAI Divre III juga turut menyediakan layanan vaksin 1,2 dan booster yang bekerja sama dengan TNI, Polri dan Dinkes Sumsel di Klinik Mediska Palembang yang tersebar di Stasiun Kertapati, Stasiun Lahat dan Stasiun Tebing Tinggi.
"Sedangkan bagi penumpang kereta yang belum divaksinasi booster diwajibkan untuk melakukan tes Antigen di stasiun dengan harga Rp35 ribu, terkecuali untuk penumpang usia 6-17 tahun. Sementara untuk calon penumpang kereta api yang baru divaksin dosis pertama diwajibkan tes PCR," pungkasnya.
- KAI Palembang Catat Lonjakan Penumpang, Tiket Kereta Api Bukit Serelo Ludes Terjual
- Penggusuran Lahan di Muara Enim Picu Protes Warga, PT KAI Tegaskan Milik Negara
- Percepat Rencana Pembangunan Flyover di Muara Enim, KAI Divre III Palembang Gandeng Tiga Instansi