Jokowi Bisa Nekat Pakai Instrumen Relawan demi Prabowo-Ganjar 2024

Jokowi bersama Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo saat Panen Raya di Desa Lejer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3)/Net
Jokowi bersama Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo saat Panen Raya di Desa Lejer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3)/Net

Presiden Joko Widodo diyakini tidak akan pasif dalam bursa pemilihan presiden dan wakil presiden 2024 mendatang.


Bahkan presiden dua periode ini bisa menggunakan instrumen relawan dan pemenangan demi memenangkan capres-cawapres pilihannya.

Direktur Eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara membaca, Jokowi memang sudah tidak malu-malu menunjukkan dukungannya kepada figur politik pilihannya.

“Jokowi menangkap keinginan rakyat dan sinyal bahwa duet Prabowo-Ganjar dinilai cocok melanjutkan kepemimpinan nasional di 2024,” ujar Igor kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (18/3).

Persepsi ini mengemuka ketika Jokowi menunjukan sinyal mengendorse Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo dalam acara Panen Raya, di Desa Lejer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis lalu (9/3).

Menurutnya, ada fenomena politik yang coba ditangkap Jokowi dari masyarakat yang mendukungnya di dua kali Pilpres.

Pada dasarnya, Igor melihat ada keinginan Jokowi agar presiden dan wakil presiden 2024 bisa melanjutkan jejak pemerintahannya. Sehingga, wajar jika ada figur yang coba diendorsenya.

“Indikasinya Presiden Jokowi mengangkat semangat persatuan dan keberlanjutan pembangunan (continuity) melalui pasangan Prabowo-Ganjar. Dari segi elektabilitas, usia (tua-muda), dan latar belakang (militer-sipil/menteri-kepala daerah), pasangan ini bagus,” tuturnya.

Maka dari itu, Igor meyakini Jokowi akan memperjuangkan pencalonan Prabowo dan Ganjar untuk bisa bertarung di Pilpres 2024.

“Presiden Jokowi mungkin akan memprakarsai deklarasi pasangan Prabowo-Ganjar melalui instrumen para relawan, seperti yang dilakukan Joman kemarin,” demikian Igor.