Puluhan massa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palembang Darussalam, Selasa (6/9), menggelar aksi demo menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di DPRD Sumsel.
- Wapres Terpilih Bisa Gantikan Presiden Jika Berhalangan Tetap Sebelum Dilantik
- Rencana Siang Wapres Maruf Amin Dengan Tiga Bacawapres Ditunda
- Wapres Maruf Amin Sebut Pernikahan Anak Jadi Pemicu Stunting
Baca Juga
Aksi tersebut dilakukan jelang kunjungan Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma'ruf Amin yang dijadwalkan tiba di Palembang sekitar pukul 14.00.
Dalam aksinya, massa membawa boneka pocong dan melakukan aksi tabur bunga sebagai simbol matinya hati nurani pemimpin Indonesia. Selain itu, mereka juga sempat membaca surah yasin dan doa bersama didepan pintu gerbang gedung DPRD Sumsel.
"Pemerintah dan DPR tidak memiliki hati nurani lagi maka penaburan bunga dan pembacaan yasin serta doa itu menjadi pengetuk pintu hati mereka," kata Ketua HMI MPO Cabang Palembang Darussalam, Ikhsan Rivaldi.
Dia mengatakan, aksi penolakan tersebut akan terus disuarakan. Rencananya, Kamis (8/9) mendatang mereka akan kembali menggelar aksi bersama Aliansi Sriwijaya Bergerak.
"Kenaikan harga BBM bukan sebagai solusi terakhir. solusinya bagaimana mengefisiensikan APBN, kata Menteri Keuangan kita defisit APBN tapi kenapa mega proyek pemerintah masih tetap digalakkan sehingga dikembalikan lagi penderitaannya kepada rakyat," tandasnya.
Aksi tersebut dijaga ketat puluhan aparat kepolisian dan Sat Pol PP yang bersiaga di halaman maupun luar gedung DPRD Sumsel. Wapres RI, KH Ma'ruf Amin sendiri dijadwalkan datang ke Palembang untuk menghadiri sejumlah agenda. Diantaranya membagikan secara simbolik Bantuan Subsidi Upah (BSU) serta mengunjungi Mal Pelayanan Publik (MPP) Palembang.
- Wapres Terpilih Bisa Gantikan Presiden Jika Berhalangan Tetap Sebelum Dilantik
- KAHMI Sumsel Hibahkan Tanah untuk Gedung Sekretariat HMI Palembang
- Rencana Siang Wapres Maruf Amin Dengan Tiga Bacawapres Ditunda