Jadikan Wanita Sebagai Umpan, Komplotan Begal Motor di Lubuklinggau Kembali Ditangkap, Satu Masih Buron

Pelaku begal motor ditangkap Tim Macan Linggau Sat Reskrim Polres Lubuklinggau. (Dokumentasi Polisi)
Pelaku begal motor ditangkap Tim Macan Linggau Sat Reskrim Polres Lubuklinggau. (Dokumentasi Polisi)

Tim Macan Linggau Satreskrim Polres Lubuklinggau kembali meringkus komplotan begal motor yang beraksi libatkan pelakunya dua wanita sebagai umpan.


Dua pelaku wanita tersebut sebelumnya telah ditangkap yakni Erika dan JA. Kini menyusul ditangkap dua teman laki-lakinya yakni Raju Sarwan (26) dan NO (17), keduanya warga Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Hendrawan membenarkan kedua pelaku telah ditangkap dan mengakui perbuatan pencurian dengan kekerasan (Curas). Keduanya juga mengakui melancarkan aksi bersama tiga temannya yakni Erika (sudah ditangkap), JA (sudah ditangkap) dan Iqbal (DPO).

Pelaku diketahui melakukan aksi begal motor Honda Supra X warna hitam dengan Nopol BG 3925 HAB. Kejadiannya dialami korban Amin Akbar (23), mahasiswa, warga Jalan Kenanga II Lintas Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Pelaku Raju berperan merebut paksa kunci kontak sepeda motor milik korban. Lalu pelaku NO bertugas membawa motor milik korban, pelaku Iqbal yang mengancam mengunakan senjata tajam jenis parang pada Ssaat melakukan pencurian.

"Sementara dua pelaku wanita yakni Erika dan JA bertugas yang memancing korban untuk bertemu," kata Kasat Reskrim pada Senin, (19/8).

Dijelaskan, pelaku Raju ditangkap saat sedang berada di belakang rumahnya pada Rabu, 14 Agustus 2024 sekitar pukil 02.30 WIB. Sedangkan pelaku NO ditangkap di Pasar Satelit sedang di tempat orang jual ikan.

Para pelaku diketahui beraksi begal di Jalan Padat Karya, Kelurahan Batu Urip Taba, Kecamatan Lubuklinggau Timur I. Kejadiannya pada Senin, 12 Agustus 2024 lalu sekitar pukul 02.30 WIB saat korban sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya.

Kemudian ketika ditengah jalan, korban dihentikan oleh dua perempuan yang meminta bantuan untuk diantar pulang ke Jalan Kenanga II. Ketika mereka dalam perjalanan, salah satu perempuan meminta korban untuk kembali ke tempat awal mereka menumpang karena dompetnya tertinggal.

Namun, saat mereka tiba di lokasi tersebut, tiga laki-laki tak dikenal tiba-tiba muncul dan langsung menodongkan pisau ke arah korban. Karena merasa takut, korban meninggalkan sepeda motor. Selanjutnya Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lubuk Linggau untuk di proses lebih lanjut.