Ingatkan Pemerintah Daerah, Presiden: Jangan Sok-sokan..!
- Edward Candra Lantik 47 Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemprov Sumsel
- Kakanwil Kemenkumham Sumsel Lakukan Penguatan Tusi di Lapas Muara Enim
- Ratusan Peserta Seleksi CPNS Kemenkumham Sumsel Jalani Tes Kesamaptaan
Baca Juga
Ini peringatan Presiden Joko Widodo untuk para Gubernur, Bupati, dan Walikota di seluruh Indonesia. Bahwa, Pemerintah memiliki strategi khusus dalam menangani pandemi Covid-19, yaitu mencari titik keseimbangan antara kepentingan kesehatan masyarakat dan kepentingan ekonomi.
Penegasan Presiden itu disampaikan dalam sebuah video yang diunggah di akun Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/10/2020).
Presiden menegaskan bahwa pemerintah memastikan kesehatan masyarakat tetap menjadi yang nomor satu diutamakan. Namun demikian, pilihan itu bukan berarti harus mengorbankan masalah ekonomi.
“Karena jika kita mengorbankan ekonomi, itu sama saja dengan mengorbankan kehidupan puluhan juta orang. Ini sekali lagi, kita harus mencari keseimbagan yang pas,” tekannya.
Atas alasan itu, Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada pemerintah daerah untuk tidak sok-sokan dalam mengambil kebijakan. Dia tidak ingin pemerintah daerah mengambil langkah ekstrem dengan memberlakukan lockdown yang akan mematikan ekonomi warga.
"Tidak perlu sok-sokan akan me-lockdown provinsi, me-lockdown kota, atau me-lockdown kabupaten, karena akan mengorbankan kehidupan masyarakat," tegasnya.[ida]
- Semarak Lomba Tradisional 17-an di Jajaran Kemenkumham Sumsel
- 195 PNS Lubuklinggau Naik Pangkat, Wawako: Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat
- Terbesar Sepanjang Sejarah, Indonesia akan Berangkatkan 241 Ribu Jemaah Haji