Heboh Oknum Perawat Selingkuh dengan Kades di Ogan Ilir, Inspektorat Turun Tangan 

Kepala Dinkes Ogan Ilir, Hendra Kudeta bersama Sekretaris Dinas Yenny Evayanti memberikan penjelasan terkait dugaan oknum perawat selingkuh dengan kepala desa. (ist/rmolsumsel.id)
Kepala Dinkes Ogan Ilir, Hendra Kudeta bersama Sekretaris Dinas Yenny Evayanti memberikan penjelasan terkait dugaan oknum perawat selingkuh dengan kepala desa. (ist/rmolsumsel.id)

Warga Ogan Ilir heboh dengan kabar oknum perawat WD diduga selingkuh dengan kepala desa berinisial FR. Dinas Kesehatan dan Inspektorat mengambil tindakan dengan memanggil oknum perawat. 


Sekretaris Dinkes Ogan Ilir, Yenny Evayanti mengatakan, pihaknya telah memanggil WD untuk dimintai keterangan terkait isu tersebut. Saat diinterogasi, WD membantah isu perselingkuhan yang menerpa dirinya tidaklah benar.

"Saudari WD mengaku memang mengenal oknum kepala desa itu, namun dirinya membantah ada hubungan spesial," katanya, Rabu (1/3).

Kepala Dinkes Ogan Ilir, Hendra Kudeta menjelaskan, pihaknya belum dapat menentukan langkah yang akan ditempuh terhadap WD terkait isu perselingkuhan.

"Dinkes Ogan Ilir ini bukan penyidik. Kami menunggu laporan dari Inspektorat," katanya.

Inspektur Daerah Ogan Ilir, Ibnu Hardi mengaku, pihaknya telah memanggil dan menggali keterangan dari WD. Inspektorat telah meminta WD menandatangani surat pernyataan tidak melakukan perbuatan perselingkuhan seperti yang dituduhkan.

"WD sudah tanda tangan di atas materai. Jika suatu saat ternyata tudingan tersebut benar, maka yang bersangkutan bersedia diproses sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.