Heboh Mobil Ekspedisi Tabrak Tiang Reklame di Lubuklinggau, Warga Terbangun Suara Dentuman

Kondisi mobil box paket JNT ditimpa papan reklame usai ditabrak. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)
Kondisi mobil box paket JNT ditimpa papan reklame usai ditabrak. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)

Warga di Jalan SMB II, Kelurahan Tanah Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan dibuat heboh setelah sebuah mobil ekspedisi menabrak tiang reklame hingga roboh pada Sabtu (12/4/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.


Mobil box milik ekspedisi JNT dengan nomor polisi B 9164 UXW itu dikemudikan oleh Gunawan (39), warga Lampung Selatan. Saat kejadian, mobil tengah membawa paket dari arah Musi Rawas menuju gudang JNT di kawasan Marga Mulya, Lubuklinggau.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Sopir dalam keadaan selamat, sementara kernetnya mengalami luka ringan di bagian kening.

“Kernetnya saja yang luka di bagian kening, kalau sopirnya tidak apa-apa,” ujar Nia, warga yang rumahnya berada di dekat lokasi kejadian.

Nia menjelaskan, saat kejadian kondisi jalan masih sepi. Warga sekitar yang sedang beristirahat mendadak terbangun karena suara dentuman keras yang cukup mengejutkan.

“Suaranya besar sekali, makanya banyak warga keluar rumah,” ungkapnya.

Menurut dugaan warga, sopir dalam kondisi mengantuk dan melaju dengan kecepatan tinggi sehingga kehilangan kendali dan menabrak tiang reklame yang berada di tengah marka jalan.

“Katanya sopir memang mengantuk,” tambah Nia.

Pantauan di lapangan hingga pukul 08.30 WIB, mobil box tersebut masih berada di lokasi dalam kondisi rusak parah tertimpa papan reklame. Kaca depan pecah dan bodi mobil mengalami kerusakan cukup serius. 

Kejadian ini sempat membuat arus lalu lintas terganggu karena tiang reklame roboh dan menutup sebagian badan jalan.

Kasatlantas Polres Lubuklinggau, AKP Marjuni, membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, kecelakaan bermula ketika mobil Avanza dari arah Marga Mulya hendak berputar di sekitar lokasi, sehingga membuat sopir mobil box kaget dan hilang kendali.

“Mobil ekspedisi lalu menabrak tiang baliho yang berada di tengah marka jalan hingga patah dan roboh menimpa mobil,” jelas Marjuni.