Bila ada orang mengira bahwa Kabinet Indonesia Maju tidak kompak, ia salah. Sebab seluruh menteri dalam Kabinet Pemerintahan Presiden Joko Widodo loyal dan kompak.
- Pemerintah Disarankan Buat Aturan Pembatasan Aktivitas Bisnis Keluarga Pejabat Negara
- Calon Tunggal di Pilkada Empat Lawang Menguat, Pengamat Sebut Syarat Demokrasi Tidak Terpenuhi
- Berbagi Tugas, Alasan Gibran Tidak Dampingi Prabowo di Acara Muhammadiyah
Baca Juga
Demikian ditegaskan Ketua DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily menyikapi kabar, yang menyebut ada menteri merencanakan penggembosan kepada presiden dengan memanfaatkan situasi krisis.
Ace mengaku tidak pernah mendengar kabar dari internal kementerian yang berniat menggulingkan presiden. Sebab sejauh ini seluruh menteri patuh dan taat kepada Jokowi.
“Saya sih enggak yakin ya, saya kira semua menteri masih terlihat kompak ya menunjukkan loyalitasnya kepada presiden dan saya enggak yakin (ada yang mau menggembosi),” ujar Ace kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (13/9/2020).
Menurutnya, untuk melakukan usaha penggembosan suatu kepemimpinan presiden perlu secara konstitusional dan harus memenuhi syarat berdasarkan UUD 1945.
“Ya memang harusnya begitu,” imbuhnya.
Wakil Ketua Komisi VIII ini justru mengingatkan kepada masyarakat tidak mengumbar isu panas secara berlebihan, lantaran saat ini diperlukan persatuan untuk bersama memerangi pandemi Covid-19.
“Dalam situasi sekarang saat ini yang dibutuhkan adalah kekompakkan, soliditas, agar penanganan Covid-19 bisa lebih ditangani dengan baik,” kata Ace.
“Jadi, saya kira situasi sekarang ini bisa diselesaikan dengan kekompakan dan solid,” tandasnya.[ida]
- Temuan PPATK, 155 Triliun Duit Judi Online Diduga Mengalir ke Oknum Polisi
- Wali Kota Palembang Dinilai Abai Dalam Lestarikan Cagar Budaya, TACB Mandul dan Tidak Kompeten
- Diselimuti Salju, Merah Putih Berkibar di Puncak Tertinggi Indonesia Gunung Cartensz Papua