Kesultanan Palembang Darussalam menggandeng Global Wakaf Aksi Cepat Tanggap (ACT) Pusat untuk melaksanakan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
- Mengenal Tradisi Rebo Akhir di Palembang, Ritual Adat Istiadat yang Kini Hampir Punah
- Para Tokoh Sumsel Dianugerahi Gelar Adat dan Kerabat Kesultanan Palembang Darussalam
- Kesultanan Palembang Darussalam Bersama Komunitas Sarjana Kuburan Ziarah ke Kawah Tengkurep
Baca Juga
Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin IV (SMB IV) Jaya Wikrama Fauwaz mengatakan, program ACT Pusat ternyata serupa dengan Kesultanan Palembang Darussalam.
“Ternyata banyak kegiatan yang sama dan saya yakin bisa bersinergi,” katanya di Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam, Minggu (17/4) sore.
Adapun kegiatan kemanusiaan yang akan direalisasikan seperti pembuatan sumur bor untuk masyarakat, kegiatan pembinaan, dan peminjaman dana tanpa bunga untuk UMKM berbasis syariat Islam.
“Saya yakin bermanfaat bagi masyarakat secara maksimal dengan pendampingan yang ada nilai-nilai keislaman, tujuannya agar kembali pada nilai Islam semula,” ungkapnya.
Lebih lanjut SMB IV menyebutkan, target realisasi kegiatan sosial kemasyarakatan dengan Global Wakaf ACT Pusat akan dilangsungkan setelah bulan Ramadan.
“Insha Allah berkolaborasi dengan ACT dalam kegiatan kemasyarakatan. Harapannya semoga dengan kegiatan kemasyarakatan kita dapat kembali berbasis Islam dan sehingga peduli dengan masyarakat lain,” tambahnya.
Sementara itu, Presiden Global Wakaf ACT Imam Akbari menuturkan Kesultanan Palembang Darussalam menyambut baik silaturahim Global Wakaf untuk bersinergi, dan segera menandatangani perjanjian MOU.
“Agar apa yang selama ini kita lakukan di Sumsel ini lebih optimal dengan berkolaborasi bersama Kesultanan Palembang Darussalam,” tuturnya.
“Harapannya agar mengajak lebih banyak elemen masyarakat dan mengatasi problem kemanusiaan di bumi Sriwijaya dan memberi solusinya,” tandas dia.
- Sultan Palembang dan Praktisi Hukum Sumsel Desak Kemenlu Ajukan Israel ke Pengadilan Pidana Internasional
- Mengenal Tradisi Rebo Akhir di Palembang, Ritual Adat Istiadat yang Kini Hampir Punah
- Para Tokoh Sumsel Dianugerahi Gelar Adat dan Kerabat Kesultanan Palembang Darussalam