Tanah Suci kembali menjadi tempat peristirahatan terakhir bagi seorang jemaah haji asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan.
- Jalan Protokol Kota Pagar Alam Dipenuhi Lubang, Pengendara Terancam
- Pemkab Muara Enim Ambil Langkah Persuasif Tarik Kendaraan Dinas
- Tradisi Serambe Banyuasin Raih Sertifikat Warisan Budaya Tak Benda Indonesia
Baca Juga
Paimin Karyo Sumito (83), jemaah haji dari Kloter 5, meninggal dunia di Rumah Sakit East Arafah pada Jumat (6/6/2025) pukul 12.23 WAS.
Petugas Haji Kloter 5, Maksudi Bil Choiri, mengungkapkan bahwa almarhum sebelumnya sempat dirawat selama satu hari akibat sindrom gagal napas yang disebabkan oleh kelelahan dan faktor usia.
“Dokter dan tim kesehatan sudah berupaya maksimal. Namun, Allah SWT berkehendak lain. Almarhum wafat setelah menyelesaikan ibadah hajinya,” ujar Maksudi.
Paimin, yang berasal dari Desa Jati Mulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya, diketahui termasuk dalam kategori jemaah haji berisiko tinggi mengingat usianya yang telah menginjak 83 tahun.
“Alhamdulillah, beliau meninggal dunia dalam keadaan telah menunaikan rukun Islam kelima. Semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah Subḥānahū Wa Ta‘ālā,” tambah Maksudi.
Kepala Kantor Kemenag OKU Timur, Abdul Kadir, menyampaikan bahwa hingga saat ini, sudah ada dua jemaah asal OKU Timur yang wafat di Tanah Suci selama musim haji tahun ini.
“Kami mengimbau kepada seluruh jemaah untuk tetap menjaga kesehatan, mengikuti arahan petugas, menggunakan masker, dan selalu memakai alas kaki. Suhu di Arab Saudi saat ini sangat tinggi, mencapai 41 derajat Celsius,” ujarnya.
- Perbaikan Ruas Jalan Betung-Mangun Jaya Telan Anggaran Rp 267 Miliar
- Jelang Keberangkatan, Gubernur Herman Deru Tinjau Kesiapan Asrama Haji Palembang untuk Sambut Ribuan JCH Sumsel
- Cegah Karhutla, Operasi TMC Mulai Dilakukan