Komisi Pemilihan Umum (KPU) Empat Lawang memastikan bahwa tidak akan ada kampanye akbar dalam pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Empat Lawang.
- Lebih dari 71 Ribu Pemilih Empat Lawang Absen di Pilkada 2024, KPU Ditantang Tingkatkan Partisipasi PSU
- KPU Pastikan Debat Kandidat PSU Empat Lawang Digelar di Palembang, Ini Jadwalnya
- Dua Paslon Siap Bertarung di PSU Empat Lawang, Pengundian Nomor Urut 23 Maret Digelar
Baca Juga
Keputusan ini diambil untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran yang bersumber dari dana hibah daerah.
Ketua KPU Empat Lawang, Eskan Budiman, menyampaikan bahwa kebijakan tersebut merujuk pada petunjuk teknis dari KPU Republik Indonesia (KPU RI), yang mengatur agar PSU dapat berjalan lebih efisien.
“Ya, itu sesuai dengan surat juknis dari Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI). Tidak ada kampanye akbar dalam PSU ini,” kata Eskan, Rabu (19/3/2025).
Menurut Eskan, meniadakan kampanye akbar bertujuan agar anggaran yang ada dapat digunakan dengan lebih efektif dan tepat sasaran. Pasalnya, kampanye dalam skala besar biasanya memerlukan biaya yang cukup tinggi, sehingga kebijakan ini diambil untuk menghindari pemborosan dana.
“Kampanye akbar memang ditiadakan. Ini bertujuan agar anggaran yang berasal dari hibah daerah bisa digunakan dengan lebih efisien,” tambahnya.
Meski demikian, KPU tetap memberikan kesempatan kepada pasangan calon untuk berkampanye dalam skala yang lebih kecil. Setiap kandidat masih diperbolehkan memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di lokasi yang telah ditentukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Selain itu, KPU Empat Lawang juga memastikan bahwa debat publik antar pasangan calon tetap akan dilaksanakan. Namun, debat hanya akan digelar satu kali sebagai satu-satunya kesempatan resmi bagi para kandidat untuk menyampaikan visi, misi, dan program kerja mereka kepada masyarakat.
“Debat publik tetap wajib dilaksanakan, tetapi hanya satu kali. Ini menjadi kesempatan bagi setiap pasangan calon untuk memaparkan program mereka secara langsung,” jelas Eskan.
- Puluhan Laporan Pelanggaran PSU Masuk ke Bawaslu Empat Lawang, ASN dan Kades Jadi Sorotan
- KTP Berdomisili Jakarta, Budi Antoni Tak Mencoblos di PSU Empat Lawang
- Jelang PSU, Tim Gakkumdu Tangkap Dua Pelaku Politik Uang di Serang