Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muara Enim mengumumkan akhir masa jabatan Bupati dan wakil bupati Muara Enim periode 2018-2023 pada sidang Paripurna ke VII di ruang rapat Paripurna DPRD Muara Enim, Rabu (16/8).
- Suap Proyek OKU, Kadin PUPR Sampai Anggota DPRD jadi Tersangka
- Siswa Belajar di Rumah Awal Ramadan dan Libur Panjang Idul Fitri
- Fathi Atalla, Anggota DPRD Termuda di Pagar Alam yang Berusia 22 Tahun
Baca Juga
Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki mengatakan, bahwa DPRD telah melakukan rapat paripurna untuk mengumumkan akhir masa jabatan Bupati dan wakil bupati Muara Enim periode 2018-2023.
Dimana saat ini, kata dia, akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim dalam hal ini dijabat oleh wakil bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah harus diparipurnakan dan diumumkan kepada masyarakat "dimana masa jabatan tersebut berakhir pada 18 September 2023," ujarnya.
Lanjutnya, terkait dengan pengisi jabatan Bupati Muara Enim DPRD Muara Enim juga sudah melakukan upaya pengusulan tiga nama untuk menjadi calon PJ Bupati Muara Enim.
"Tiga nama tersebut sudah kami usulkan mengenai siapa yang nantinya akan memimpin Muara Enim itu semua kewenangan dari pemerintah pusat. Karena selain DPRD, Pemprov Sumsel dan Kemendagri mengusulkan masing-masing tiga nama," bebernya
Menurut Liono, siapapun yang terpilih memimpin Muara Enim nanti adalah orang yang benar-benar mengerti Muara Enim. "sekarang kita sama-sama berdo'a dan menunggu siapa yang akan memimpin Muara Enim," katanya.
Sementara itu, PJ Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah mengatakan di penghujung masa jabatan ini dirinya bersyukur karena sudah melakukan yang terbaik, meskipun masih banyak mimpinya yang belum terlaksana.
"Saya berharap, transisi kepemimpinan akan bisa berjalan dengan smooth dan berkesinambungan," harapnya
Dirinya juga merasa masih banyak tugas yang masih belum selesai, salah satunya jalan khusus Batubara yang saat ini masih dalam proses
"Padahal saya ingin proses tersebut sudah selesai dan saya umumkan kepada masyarakat di hari kemerdekaan," pungkasnya.
- Muara Enim Kucurkan Rp32,5 Miliar, Bangun Oprit Jembatan di Empat Petulai Dangku
- Bupati Muara Enim Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Buruh di May Day 2025
- 1 PPK dan 2 Kontraktor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek Siring di Muara Enim
