DPRD Muara Enim Minta Pembangunan Jalan Alternatif Baru Pasca Longsor di Desa Kasai

Pj Bupati Muara Enim bersama anggota DPRD dan OPD terkait tinjau Ruas jalan Desa Kasai, Kecamatan Sungai Rotan yang longsor. (ist/rmolsumsel.id)
Pj Bupati Muara Enim bersama anggota DPRD dan OPD terkait tinjau Ruas jalan Desa Kasai, Kecamatan Sungai Rotan yang longsor. (ist/rmolsumsel.id)

Dampak curah hujan tinggi dan terjangan arus Sungai Lematang di Desa Kasai, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, telah mengakibatkan longsor di sebagian ruas jalan, menghentikan aktivitas warga setempat. 


Menghadapi situasi ini, Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, yang juga Ketua Komisi II, Mukarto, meminta upaya segera dibangun jalan alternatif yang lebih kuat.

Menurut Mukarto, ruas jalan di Desa Kasai telah sering mengalami longsor meskipun telah beberapa kali diperbaiki. Hal ini disebabkan oleh kontur tanah yang labil di daerah tersebut. 

Oleh karena itu, solusi terbaik adalah dengan pembangunan jalan baru yang lebih tahan lama, sehingga tidak perlu lagi mengalokasikan anggaran untuk perbaikan berulang.

"Kami telah berkoordinasi dengan kepala desa, camat, dan dinas terkait untuk mencari lahan yang cocok," kata Mukarto pada hari Senin (6/11).

Jalan yang terdampak longsor adalah jalan vital yang menghubungkan beberapa desa, termasuk Desa Kasai, Desa Sungai Rotan, Tanjung Lago, Suka Merindu, dan Muara Lematang. Saat ini, sebagian jalan masih bisa dilalui, namun kondisi tersebut sangat berbahaya.

"Kami mendesak pembangunan jalan baru ini segera direalisasikan karena situasional dan mendesak. Kami menyarankan untuk segera mencari lahan yang sesuai, ini adalah solusi terbaik yang harus diterapkan," tambahnya.

Pemerintah Kabupaten Muara Enim yang dipimpin oleh Plt. Bupati Muara Enim, Dr. H Ahmad Rizali, telah merespons cepat kejadian longsor di ruas jalan Desa Kasai. 

Langkah pertama yang diambil adalah membangun jalan darurat untuk memberikan akses sementara kepada warga, sambil secepatnya merencanakan pembangunan trase jalan baru dengan menggunakan dana APBDP tahun 2023.

"Kami sangat mengapresiasi upaya cepat dari pemerintah daerah dan masyarakat setempat yang telah melaporkan bencana ini untuk segera ditindaklanjuti. Saya telah memberikan instruksi untuk mengkoordinasikan dan mempercepat pembangunan trase jalan baru, sehingga akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin, dengan wilayah Kabupaten Muara Enim dapat segera dilalui," ungkap Ahmad Rizali.