Diterpa Arus Sungai Musi Akibat Hujan Deras, Jembatan Gantung di Empat Lawang Rusak 

Kondisi Jembatan Gantung di kampung Gaung rusak parah dihantam luapan sungai musi. (Dok. BPBD)
Kondisi Jembatan Gantung di kampung Gaung rusak parah dihantam luapan sungai musi. (Dok. BPBD)

Hujan deras di wilayah Kabupaten Empat Lawang menyebabkan Sungai Musi meluap dan merusak sebuah jembatan gantung di Kampung Gaung, Kelurahan Kelumpang Jaya, Kecamatan Tebing Tinggi.


Jembatan Gantung itu mengalami kerusakan karena dihantam aliran Sungai Musi dan kayu-kayu yang terbawa arus sungai dan tersangkut di badan jembatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Empat Lawang, Sahrial Podril mengatakan, luapan sungai musi tersebut diakibatkan hujan lebat yang mengguyur di Kabupaten Empat Lawang dan sekitarnya. 

"Akibatnya jembatan gantung nyaris ambruk dan tidak bisa digunakan warga sebagai akses ke kebun," ujar Sahrial, Kamis (4/1).

Berdasarkan informasi mengenai kejadian tersebut diperoleh dari warga  sekitar jam 09.00WIB pagi yang tidak bisa melewati jembatan. Lalu memberitahu warga lainnya dan diteruskan ke BPBD.

"Petugas kami sudah mendatangi lokasi untuk mengecek kerusakan jembatan tersebut. Untuk saat ini jembatan tidak bisa digunakan, karena sudah rusak parah," jelasnya.

Pihaknya akan melaporkan kerusakan jembatan itu ke Dinas PUPR Empat Lawang dan Pj Bupati Empat Lawang untuk bisa segera diperbaiki. Karena jembatan gantung tersebut akses warga untuk pergi ke kebun.

Kondisi debit air Sungai Musi ini, lanjut Sarial Podril, mulai meningkat secara signifikan, memperparah kondisi yang telah mencapai titik kritis.

"Kita menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di pinggir aliran sungai untuk menghindari aktivitas di sungai, dan tetap waspada terhadap potensi banjir dan bahaya longsor ," imbaunya.