Diharapkan Masyarakat Maju di Pilkada OKU, Edward Chandra Disebut Sosok yang Paham Permasalahan Akar Rumput

Asisten I Setda Provinsi Sumsel, Edward Chandra. (ist/rmolsumsel.id)
Asisten I Setda Provinsi Sumsel, Edward Chandra. (ist/rmolsumsel.id)

Sejumlah nama terus bermunculan jelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten OKU 2024. Selain dari kalangan politisi, muncul juga nama yang berasal dari birokrat. 


Salah satu nama yang muncul yakni Asisten I Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Provinsi Sumsel, Edward Chandra. Bekal pengalamannya menjabat sebagai Plh Bupati OKU periode 2021-2022 membuat nama Edward disebut-sebut sebagai kandidat Calon Bupati OKU.

Selain itu, pengalaman jabatan di birokrasi mulai dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Sumsel hingga Asisten I Setda Provinsi Sumsel juga jadi modal yang cukup bagi Edward untuk maju pada Pilkada mendatang.  

Pengamat politik Kabupaten OKU yang juga Wakil Rektor 1 Universitas Baturaja (Unbara), Yunizir Djakfar mengatakan, pengalaman jabatan Edward tersebut membuat dirinya sudah dikenal oleh kalangan masyarakat luas. 

Selain itu, Edward juga tentu telah mengetahui secara garis besar, keinginan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat Sebimbing Sekundang saat ini.  

"Sisi lainnya, dia sudah pernah berkontribusi membangun OKU walau ada yang pro dan kontra. Artinya, peluang itu ada. Kriteria terkenal, dia sudah dikenal.  Kita tanya perangkat pemerintahan maupun masyarakat sudah pasti kenal," kata Yunizir. 

Yunizir mengatakan, sosok Edward juga dinilai cocok untuk dijadikan wakil dari kandidat yang bakal maju pada Pilkada mendatang. Sebut saja saat ini yang berpeluang besar yakni Yudi Puna Nugraha. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu memiliki kans kuat untuk mencalonkan diri sebagai Bupati karena modal delapan kursi yang dimiliki partainya mencukupi. 

Ada juga nama Ketua DPRD OKU, Marjito dari Partai Gerindra yang memiliki empat kursi di parlemen. Tak sulit rasanya bagi Marjito untuk mencari tiga kursi tambahan guna melengkapi pencalonan mengingat dirinya sebagai pimpinan DPRD OKU. 

Nama-nama politisi yang berniat maju tersebut tentunya mencari sosok pendamping yang pas. "Bisa jadi calon-calon kuat tadi berkeinginan untuk menggaet pak Edwar sebagai wakil. Mengingat popularitas Edward Chandra di OKU," terangnya. 

Terlepas dari semua itu, masyarakat OKU tetap akan  melihat keseriusan Edward Chandra untuk maju sebagai calon bupati OKU.

"Kita lihat keseriusannya. Terlepas beliau belum ada partai pendukung, namun kemungkinan didukung masyarakat tetap ada karena beliau ada historis di OKU," ucapnya.

Sebab, berdasarkan pengamatannya, masyarakat OKU selama ini menginginkan calon pemimpin yang telah berbuat bagi masyarakat. Berbeda dengan masyarakat OKU Timur dan OKU Selatan yang memilih berdasarkan ketokohan. 

"Sebagai kabupaten tertua, OKU memiliki SDM berkualitas untuk menjadi pemimpin," bebernya. 

Terpisah, Asisten I Setda Provinsi Sumsel, Edward Chandra saat dimintai tanggapannya menegaskan jika dirinya tidak berkeinginan untuk maju pada Pilkada OKU mendatang. 

"Saya tidak mencalonkan menjadi Bupati OKU," tegas Edward.

Meskipun nantinya ada tawaran dari kandidat ataupun kalangan masyarakat yang menginginkannya maju, Edward tetap tegas menolaknya. "Terimakasih, walaupun ada yang menginginkan, saya tidak mencalonkan," ucapnya.

Saat ini, Edward ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai birokrat. Apalagi, Edward berpeluang untuk mengisi posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel yang sebentar lagi ditinggalkan Supriyono karena memasuki usia pensiun. 

"Saya lebih ingin fokus kerja," tandasnya.