Diduga Sopir Mengantuk, Truk Tangki Bawa 8.000 Liter Minyak Terguling di PALI

Sebuah truk tangki berkapasitas 8.000 liter dengan tulisan PT Risky Nayla Energy terguling di Desa Sukaraja/ist
Sebuah truk tangki berkapasitas 8.000 liter dengan tulisan PT Risky Nayla Energy terguling di Desa Sukaraja/ist

Sebuah truk tangki berkapasitas 8.000 liter dengan tulisan PT Risky Nayla Energy terguling di Desa Sukaraja, Kecamatan Penukal, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Minggu (12/1). 


Meski mengalami kecelakaan tunggal, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Minyak di dalam tangki juga dilaporkan tidak bocor.

Kepala Desa Sukaraja, Ali Padilah, menjelaskan bahwa truk dengan nomor polisi BG 8592 OK tersebut terguling di sisi jalan raya sekitar pukul 06.00 WIB pagi. Kecelakaan diduga terjadi karena sopir mengantuk.

"Kejadian kurang lebih sekitar pukul 6 pagi. Untuk informasi lebih lanjut terkait legalitasnya, silakan menghubungi pihak Kapolsek Penukal Abab karena tadi sudah ada anggota mereka di lokasi," kata Ali melalui pesan singkat WhatsApp, Minggu siang.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa pihak berwenang telah memasang garis polisi. Sekitar pukul 08.00 WIB, anggota Polri dan TNI terlihat berada di lokasi untuk mengamankan situasi.

Seorang warga setempat menduga minyak yang diangkut truk tersebut merupakan minyak ilegal. "Menurut pengamatan kami warga, sepertinya ini minyak Sungai Anget (ilegal), Pak. Tapi untuk lebih jelasnya, silakan tanya Polisi saja," ujarnya.

Kapolsek Penukal Abab, AKP Ardiansyah, S.H., mengonfirmasi adanya kejadian tersebut. Namun, ia mengaku belum dapat memberikan informasi lebih rinci karena sedang berada di Palembang saat insiden terjadi.

"Benar ada kejadian itu. Penyebabnya belum tahu, Pak. Saya masih di Palembang," jelasnya melalui pesan WhatsApp.