Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP Negeri di Kota Palembang sudah dibuka. Tahun ini pendaftaran PPDB online baru dilakukan di 5 sekolah percontohan terlebih dahulu.
- Simak Pesan PB PGRI Untuk Mendikbud
- Disdik Perpanjang PJJ, Guru Harus Tetap Aktif
- Palembang Tetap Akan Terapkan Sekolah Tatap Muka 12 Juli
Baca Juga
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinto, mengatakan kelima sekolah tersebut yakni SMP Negeri 1, SMP Negeri 8, SMP Negeri 9, SMP Negeri 10 dan SMP Negeri 15.
“PPDB online untuk SMP sudah kita mulai hari ini sampai 20 April mendatang,” ujar Zulinto, Selasa (12/4).
Zulinto menerangkan, berbeda dari tahun sebelumnya, PPDB tahun ini tidak dilaksanakan secara serentak, melainkan hanya di 5 sekolah percontohan itu saja.
Dalam PPDB ini masih menggunakan jalur yang sama yakni zonasi, afirmasi, prestasi dan perpindahan tugas orang tua.
“Lewat empat jalur inilah yang akan kita terima dengan kuota tertentu. Dan jalur satu lagi nantinya akan ada jalur tes yang bila dari empat jalur ini bagi peserta didik yang tidak lulus atau di luar jalur zonasi,” kata Zulinto.
Namun, untuk jalur di luar zonasi harus memenuhi nilai rata-rata 84 untuk mata pelajaran IPA, Matematika dan Bahasa Indonesia mulai dari kelas 4, 5 dan 6.
Zulinto menjelaskan jalur zonasi adalah jalur yang disediakan bagi peserta didik yang telah tinggal dalam satu zona selama minimal satu tahun.
Sedangkan jalur afirmasi adalah jalur yang disediakan bagi peserta didik yang berasal dari keluarga ekonomi tidak mampu.
Jalur perpindahan tugas orang tua/wali adalah jalur yang disediakan bagi peserta didik ketika lokasi pekerjaan orang tua/wali dipindahtugaskan.
Jalur prestasi yakni jalur yang disediakan bagi peserta didik yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik.
“Calon peserta didik bisa mendaftar melalui web layanan PPDB online SMP Negeri Kota Palembang, di https://ppdbpalembang.com dengan memilih satu sekolah dan melalui satu jalur pendaftaran saja,” terang Zulinto.
Sementara untuk jalur sekolah reguler, pendaftaran PPDB dijadwalkan mulai tanggal 30 Mei sampai 4 Juni 2022.
- Aroma Politik Dibalik Mutasi Jabatan Kepala Dinas Pendidikan?
- Copot Ahmad Zulinto Sebagai Kadisdik, Walikota Palembang : Bentuk Penyegaran
- Kadisdik Palembang Ahmad Zulinto Mendadak Lengser
