Suasana penuh kekhusyukan dan keheningan menyelimuti acara pengesahan warga baru Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang berlangsung di Gedung Olahraga Kesehatan (Orkes), Komplek Pertamina Pendopo, Kecamatan Talang Ubi, Sabtu malam (27/7).
- Keselamatan Jadi Prioritas, Sumsel Evaluasi Jalur Logistik Batu Bara
- Antisipasi Kebakaran Akibat Korsleting Listrik, Pj Bupati Muara Enim Imbau Warga Cek Instalasi Listrik Secara Berkala
- Hadapi Pergantian Penjabat Kepala Daerah, Pemprov Sumsel Mulai Susun Rencana Pembangunan Daerah 2024-2026
Baca Juga
Lampu penerangan di lokasi acara dipadamkan, meninggalkan lilin-lilin yang menyala di panggung utama tempat pengesahan. Momen sakral ini dimulai dengan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa sebelum dilanjutkan dengan makan bersama.
Acara tersebut merupakan rangkaian dari Pengesahan dan Tasyakuran Warga Baru PSHT Cabang PALI angkatan VII. Tampak hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua I DPRD PALI, Irwan ST, yang juga merupakan Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten PALI, Camat Talang Ubi Hj. Emilia Wasik, ketua PSHT PALI, Dewan Pengesah, Ketua Harian dan Sekretaris IPSI PALI, serta seluruh warga PSHT Cabang PALI.
Ketua PSHT Cabang PALI, Mulyawanto, didampingi Sekretaris Efantri, mengungkapkan bahwa saat ini jumlah warga PSHT di Kabupaten PALI mencapai 800 orang, tersebar di empat ranting dan 20 rayon. Pada malam tersebut, 74 warga baru resmi disahkan, bersama dengan 8 warga baru dari PSHT Cabang Muara Enim.
“Malam ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pelatih yang telah gigih melatih warga baru. Selamat kepada warga baru yang telah disahkan. Jadilah warga yang berbudi luhur, bersahaja, dan dicintai masyarakat,” ungkap Mulyawanto.
Camat Talang Ubi, Emilia Wasik, juga memberikan ucapan selamat kepada warga baru dan berharap agar mereka dapat membawa kemaslahatan bagi masyarakat. “Semoga kalian menjadi berkat dan berguna bagi nusa dan bangsa,” tuturnya.
Dewan Pengesah PSHT, AKBP (purn) Kang Mas Maerun, mewakili ketua umum PSHT, memberikan pesan agar warga baru menjadi individu yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Irwan ST, dalam sambutannya, berharap agar warga baru PSHT menjadi pendekar berbudi luhur dan terus mempererat persaudaraan. Ia juga mengungkapkan cita-citanya untuk mendirikan padepokan silat di Kabupaten PALI sebagai tempat bernaung bagi seluruh perguruan silat di daerah tersebut.
“Malam ini, PSHT memberikan kesejukan dan etika yang mencerminkan pendekar berbudi luhur. Kami berharap kedepannya akan terwujud padepokan silat yang dapat mengayomi dan melindungi masyarakat,” pungkas Irwan.
Malam pengesahan dan tasyakuran ini merupakan bagian dari tradisi Sultan Agung Hanyokrokusumo, Raja Mataram pada tahun 1613-1645, yang melestarikan kearifan lokal dalam setiap acara PSHT.
- Srikandi PLN UP3 Palembang Sosialisasikan Renewable Energy Certificate kepada Banyuasin Agro Mandiri
- Jelang Puasa, 300 Ribu Warga Palembang Bakal Dapat Bantuan Beras
- Pj Bupati Kunjungi Rumah Bocah yang Jadi Korban Penyanderan di Empat Lawang