Seorang PNS tewas kecelakaan setelah sepeda motor yang dikendarainya disenggol truk Hino di Jalan Yos Sudarso depan simpang Jalan Junaidi Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
- Tertabrak Mobil, IRT di Lubuklinggau Tewas Kecelakaan
- Dokter dan Anak Kembarnya Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Terpeka OKI
- Diduga Mengantuk, Pengemudi Toyota Ace Tabrak Dump Truk di Jalinsum Musi Rawas
Baca Juga
Kecelakaan tersebut menewaskan Talimin (56), warga Jalan Lingkungan Inpres, Desa Marga Tunggal, Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas. Kejadian yang menimpa korban terjadi pada Kamis, 3 Oktober 2024 sekitar pukul 22.20 WIB.
Kasatlantas Polres Lubuklinggau AKP Marjuni membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut. Kecelakaan itu terjadi antara sepeda motor Honda Beat BG 6235 GL yang dikendarai korban dengan mobil truk Hino tengki BD 8176 KU.
Mobil truk tersebut dikendarai Irwantoni (45) dengan penumpangnya Ferizal Ashadi (42). Keduanya merupakan warga Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
"Korban tewas setelah mengalami luka remuk di bagian kepala, patah kedua tangan dan meninggal dunia di tempat kejadian," kata Kasat Lantas pada Jumat, 4 Oktober 2024.
Dijelaskan, sebelum kejadian truk Hino tangki datang dari arah Simpang RCA menuju ke arah Simpang Periuk. Sedangkan sepeda motor korban juga dari arah yang sama.
Kemudian sesampai di tempat kejadian perkara (TKP), di depan truk Hino tangki ad 2 untuk mobil yang akan berbelok ke kanan hendak masuk ke Jalan Junaidi. Sehingga pengemudi truk mengambil jalan ke kiri untuk mendahului kedua mobil tersebut.
"Pada saat itulah mobil truk Hino menyenggol sepeda motor yang dikendarai korban dan terjatuh di aspal hingga pengendara motor terlindas ban mobil," ujarnya.
Diketahui korban tewas merupakan PnS di Kabupaten Musi Rawas yang menjabat sebagai Kepala SDN Ngestiboga 1.
Sementara itu informasinya korban Talimin memiliki seorang anak anggota Polisi yang bertugas di Satlantas Polres Lubuklinggau. Dimana saat kejadian sang anak yakni Bripda Muhammad Fajri Gymnastiar saat itu sedang piket dan mendapat laporan adanya kecelakaan lalu lintas.
Kemudian Bripda Fajri bersama rekannya langsung mendatangi TKP. Sesampai di lokasi, Bripda Fajri kemudian mengamankan dompet korban yang saat dicek ternyata korban yang meninggal tersebut adalah orang tuanya sendiri. Hingga Bripda Fajri shock dan menangis.
Selanjutnya korban di evakuasi ke Rumah Sakit dan kemudian dibawa ke rumah duka di Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas.
Sementara itu Kasat Lantas membenarkan korban tewas kecelakaan merupakan orang tua dari salah satu anggotanya yang kebetulan sedang piket. "Iya ada," pungkasnya dengan singkat. 
- Keponakan Jadi Dalang Pencurian 100 Gram Emas Milik IRT di Lubuklinggau, Kasus Berujung Restorative Justice
- Pria Penyandang Disabilitas Rudapaksa Anak 11 Tahun di Lubuklinggau, Begini Modusnya
- Residivis Jambret HP Bocah di Lubuklinggau Terungkap, Pelaku Ternyata Sudah Dipenjara
