Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merajai di sejumlah lembaga survei yang dirilis dalam beberapa waktu belakangan dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
- Prabowo Bisa Kuasai 5 Provinsi Ini jika Pertahankan Koalisi Pilpres
- Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum
- Koalisi PKS dan PKB Berlanjut di Pilkada
Baca Juga
Selain dari hasil survei, nama Anies Baswedan juga dielukan oleh kelompok 212, yaitu sekelompok umat Islam yang turut serta dalam Aksi Bela Islam pada 2 Desember 2016 silam. Kelompok ini memang menjadi bagian dari pemilih Anies dalam Pilgub DKI 2017 lalu.
Namun loyalitas kelompok 212 pada Anies dinilai tidak akan abadi jika eks Rektor Paramadina itu salah dalam memilih pasangan pada Pilpres 2024 mendatang. Pemerhati politik, M. Rizal Fadillah menilai, Anies bakal ditinggal kelompok 212 jika berpasangan dengan dua nama, yaitu Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Jika Anies berpasangan dengan Ganjar Pranowo atau Puan Maharani, maka komunitas 212 tidak akan solid untuk mendukung," kata Rizal dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (24/6).
Kedua nama itu berasal dari PDI Perjuangan yang bagi kelompok 212, kata Rizal, terlalu berhaluan "kiri". Selain itu, ada kekhawatiran kelompok Islam akan bangkitnya ideologi komunis melalui perahu PDI Perjuangan.
Untuk itu, Rizal berpandangan sebaiknya Anies memilih nama-nama yang lebih netral pada Pilpres 2024 mendatang. Di antaranya ada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, atau Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Atau jika ingin lebih memikat hati para kelompok 212, lanjut Rizal, Anies harus berpasangan dengan mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
"Jika Anies-AHY atau Anies-Airlangga Hartarto mungkin masih mendapat support (212), apalagi jika pasangan ideal Anies-Gatot Nurmantyo, maka dukungan 212 dan elemen lain akan penuh dan besar," pungkasnya.
Paket Anies-Puan atau Puan-Anies memang sempat dibicarakan dalam beberapa waktu terakhir. Paket ini muncul dari usulan Politikus PDI Perjuangan, Effendi Simbolon.
- Heri Amalindo Kembalikan Berkas Formulir, Giri Ramanda Pastikan PDIP Prioritaskan Kader Maju Pilkada
- Kader PDI Perjuangan Muara Enim Munyati Maju Pilkada
- Duet Anies-Ahok Kandas Sebelum Bertarung
