Guna mencegah penyebaran corona virus disease (Covid-19), Pemkab Lahat bersama Forkopimda melakukan penyemprotan disinfektan, selama tiga hari kedepan.
- Ajarkan Anak Berpuasa, Jangan Lupa Penuhi 6 Nutrisi Ini
- Angka Kematian Ibu Hamil di Sumsel Meningkat Tiga Kali Lipat Selama Pandemi
- Lelah Perjalanan Dinas, Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito Terkonfirmasi Positif
Baca Juga
Penyemprotan disinfektan ini dimulai Kamis (26/3/2020), dari kawasan perkantoran pemkab, rumah dinas bupati, rumdin wabup, rumdin sespemkab, rumah ibadah, sekolah, fasilitas umum, pasar, pusat pembelanjaan dan pemukiman warga.
Bupati Lahat, Cik Ujang menyampaikan, penyebaran virus corona cenderung meningkat dari waktu ke waktu, dimanakah telah banyak menelan korban jiwa.
“Imbasnya bisa mempengaruhi perekonomian masyarakat. Sehingga bencana non alam mesti kesiagaan dengan penyemprotan disinfektan,” kata Cik Ujang.
Dia menuturkan, mengundang dan mengajak lembaga pemerintah agar dapat partisipasi peran tugas, dan pengabdian kepada masyarakat terkena bencana.
“Bencana non alam virus corona terjadi di Lahat, menghimbau dan mengajak masyarakat, jangan melakukan kegiatan yang mengumpulkan massa, pertemuan sosial, budaya, olahraga, dan resepsi keluarga,” urai Cik Ujang.
Disamping itu, sambung Bupati Cik Ujang, bagi memiliki tempat usaha kiranya dapat menghentikan sementara usahanya, pun termasuk pemerintah, BUMN, BUMD dan sekolah menyediakan sabun antiseptik.
“Menjaga jarak minimal 1 meter dan tetap diam di rumah, supaya virus corona tidak menyebar lebih luas lagi,” tandasnya.
- Lima Pasien Covid Meninggal, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Segera Vaksinasi
- Kopda Hibban Syarbain Terima Asuransi Disability United Nation
- Kasus aktif Covid-19 di Palembang Sisa 50 Orang, Kasus Baru Bertambah Satu Orang