Mobil Honda Mobilio putih BG 1260 HF yang berisi tiga orang itu remuk usai menabrak pagar tembok gerai ATM BNI Lubuklinggau.
- Oknum ASN Aktif Jadi Otak Pencurian di Kantor Pemprov Sumsel
- Hari Ini, Palembang dan Sekitarnya Cerah Berawan
- Jalan Licin, Wisatawan Asal Empat Lawang Kecelakaan di Pagar Alam
Baca Juga
Kecelakaan tunggal terjadi di Jl Yos Sudarso, depan RM Singgalang Jaya, Kelurahan Taba Pingin, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Sumatera Selatan, Jumat dini hari (31/7) sekitar pukul 23.54 WIB.
“Dua orang tewas dalam insiden itu dan satunya lagi mengalami luka ringan,” ujar Kasatlantas Polres Lubuklinggau, AKP Budiharto.
Budiharto mengatakan korban tewas adalah sopir Willy Andatu, warga Jl Gantayu, Kelurahan Keputraan, Kecamatan Lubuklinggau Barat II.
Kemudian penumpangnya bernama Ricko Sagitario, warga Jl Wirakarya, Kelurahan Wirakarya, Kecamatan Lubuklinggau Timur II dan Kristian Hermansyah, warga Jl P Rambutan Selako, Kelurahan Kemang Manis (Palembang).
“Korban Willy Andatu dan Ricko Sagitario tewas saat dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Kota Lubuklinggau. Sedangkan korban Kristian Hermansyah selamat dan mengalami luka-luka,” ujarnya.
Kejadian kecelakaan tersebut sempat menghebohkan warga sekitar lokasi kejadian. Polisi yang mendapatkan informasi langsung menuju lokasi dan melakukan olah TKP. Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi yang dikumpulkan di lapangan menyebutkan, awal kejadian bermula saat mobil melaju dari arah Kelurahan Taba Pingin menuju arah Watervang.
Setiba di TKP, mobil lepas kendali ke kiri jalan. Brakkk… Mobil awalnya menabrak tiang reklame hingga patah. Lalu menabrak pagar tembok gerai ATM BNI Lubuklinggau hingga hancur.
Kondisi mobil pada bagian depan dan body sebelah kanan hingga ke belakang hancur. Lebih lanjut, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus kecelakaan lalu lintas tersebut.
“Kepada semua pengguna kendaraan bermotor, agar mengemudikan kendaraanya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, bila mengantuk, kurang sehat jangan paksakan tetap mengemudi,” pungkasnya.
- Dihantam Longsor, Satu Rumah Warga di Muba Ambruk ke Sungai, Empat Lainnya Rusak Berat
- Pemerintah Didesak Batasi Kapasitas Angkut Tongkang Batubara, Sungai Musi Bukan Hanya Untuk Oligarki
- Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Kota Palembang Terendam Banjir
