Pelaku Pemalakan Ditangkap, Sebilah Pedang Diamankan

Polrestabes Palembang menangkap pelaku pemalakan, Rabu (7/7) siang. (ist/rmolsumsel.id)
Polrestabes Palembang menangkap pelaku pemalakan, Rabu (7/7) siang. (ist/rmolsumsel.id)

Dalam kondisi mabuk, Agus Saputra (20) warga Kecamatan Bukit Kecil Palembang memalak seorang pedagang dengan sebilah pedang, Senin (5/7). Aksinya viral di media sosial dan dilaporkan korban ke SPKT Polrestabes Palembang.


Tim Beguyur Bae Unit Opsnal Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang bergerak cepat menangkap pelaku pada Rabu (7/7) siang. Informasi yang dihimpun, saat kejadian, tersangka menghampiri korban dan istrinya yang sedang berjualan tahu bulat di Jalan Tua Pati Naya. 

Tersangka meminta secara paksa kepada korban tahu bulat dan sebatang rokok. Tetapi korban tidak mau memberikannya. Lalu, tersangka mengambil sebatang kayu kemudian memukulkan ke tubuh istri korban yakni S yang mengenai tangan. Melihat hal itu, korban (suami) dan dibantu warga berusaha mengamankan tersangka, tetapi tidak berhasil tersangka langsung melarikan diri.

Sekitar 10 menit kemudian, tersangka muncul kembali sambil membawa pedang menemui korban. Tersangka mengancam akan membunuh korban sambil mengejar korban yang berlari, lalu tersangka merusak gerobak jualan korban.

"Saya marah karena minta rokok tidak dikasih. Dia malah mukul saya, makanya saya balas. Kalau pedang saya ambil dulu dari rumah, baru saya datangi lagi," kata pelaku di Polrestabes Palembang.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi didampingi Kasubnit Opsnal Ranmor Iptu Jhony Palapa membenarkan sudah mengamankan pelaku.

"Kami sudah mengamankan pelaku yang kejadiannya di share di media sosial. Atas perintah atasan, dari kemaren kami langsung sisir lokasi dan berhasil mengidentifikasi pelaku. Hari ini berhasil ditangkap,” ujarnya.

Tri menjelaskan, motifnya karena tidak senang tersangka ini saat meminta uang dan rokok kepada korban, korban mencekik sehingga tersangka marah dan melakukan penyerangan dengan pedang. "Alhamdulillah tidak terjadi pembacokan karena korban berlari, tetapi istrinya sempat dipukul pakai kayu," katanya.