Setiap orang tentu pernah merasakan permasalahan yang terjadi pada sistem pencernaan, salah satunya susah buang air besar. Suatu kondisi yang sangat menganggu bahkan bisa menimbulkan rasa sakit.
- Lonjakan Kasus Covid-19 di Sumsel Akibat Menurunnya Disiplin Prokes
- 219 ODGJ di Palembang Sudah Divaksin, Dinkes Palembang: Vaksinasi Dilakukan Tanpa Syarat
- Meninggal Akibat Covid-19 Bertambah, Kasus Baru Meningkat 951 Orang
Baca Juga
Seperti dikutip dari Halodoc.com, memang tidak ada patokan atau ketentuan khusus berapa kali seseorang tersebut harus buang air besar dalam sehari. Hal itu karena frekuensi dari setiap orang akan berbeda-beda.
Akan tetapi, apabila buang air besar tidak bisa dilakukan lebih dari tiga hari dan menimbulkan rasa yang tidak nyaman sebaiknya segera diobati. Oleh sebab itu, terdapat empat alami yang bisa dilakukan guna memperlancar siklus buang air besar bagi seseorang. Apa saja caranya, berikut ulasannya. 
1. Perbanyak air minum
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memperbanyak air minum. Sebab, seseorang yang kekurangan minum air putih berisiko lebih tinggi mengalami konstipasi atau sembelit. Oleh sebab itu, pastikan minum air putih secara rutin dan tercukupi serta menghindari konsumsi minuman bersoda yang dapat memperburuk kondisi sembelit.
2. Perbanyak konsumsi serat
Permasalahan pencernaan terutama sembeli ternyata sangat efektif diatasi dengan memperbanyak konsumsi makanan berserat. Karena serat mampu membuat kotoran di saluran pencernaan lebih mudah dikeluarkan. Makanan dengan kandungan serta yang tinggi yakni kacang-kacangan, lentil, serta buah dan sayuran lainnya.
3. Konsumsi kopi berkafein
Minum kopi dengan kandungan kafein ternyata salah satu cara alami dalam meringankan sembelit. Hal itu karena kopi mampu merangsang otot-otot dalam sistem pencernaan. Bahkan car aini diklaim lebih efektif dibandingkan mengonsumsi air putih. Tidak hanya itu, kopi juga mengandung sedikit serat yang dapat membantu meningkatkan keseimbangan bakteri.
4. Rutin Berolahraga
Seseorang yang tidak banyak bergerak memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami sembelit dibanding orang yang rajin berolahraga. Saat berolahraga, tinja di pencernaan dapat bergerak dan akhirnya mampu dikeluarkan dari tubuh. Tidak hanya itu, rajin berolahraga juga dapat membuat kesehatan seseorang meningkat dan baik bagi tubuh.
- 406 Pegawai Rumkit Bhayangkara M Hasan Palembang Berkomitmen Tolak Gratifikasi Guna Wujudkan WBBM
- Satukan Protokol Kesehatan Hadapi Pandemi, ASEAN Bentuk Pusat Kedaruratan Penyakit Menular
- Peneliti di AS Sebut Setelah Covid-19 Dunia Bakal Terserang Pandemi Flu Parah
