Sebanyak 57 pengurus Srikandi Tenaga Pembangunan (TP) Sriwijaya Sumsel resmi dikukuhkan. Pengukuhan langsung dilakukan Ketum TP Sriwijaya, Sudirman D Hury.
- Muba Sokong Penurunan Kemiskinan Ekstrem Tercepat
- Soal Ibu Muda Hisap Aibon Sambil Gendong Bayi, Satpol PP Lubuklinggau Sebut Akan Koordinasi dengan Dinsos
- Pemkot Lubuklinggau Gencarkan Edukasi Pajak Kendaraan demi Pembangunan Daerah
Baca Juga
"Kami bertekad untuk membentuk badan otonom (Banom) sebagai sayap TP Sriwijaya. Salah satunya dengan mengukuhkan Srikandi TP Sriwijaya," kata Ketum TP Sriwijaya, Sudirman D Hury, Senin (27/6).
Sesuai AD-ART TP Sriwijaya memiliki mimpi sejak musyawarah besar di tahun 2010 lalu. Karena itu, pasca dibentuknya Srikandi TP Sriwijaya di kabupaten dan kota di Sumsel, maka akan dilanjutkan ke seluruh Indonesia. Dia pun berharap pada pemilu serentak 2024, TP Sriwijaya dan Srikandi TP Sriwijaya mampu berkontribusi
"Ini demi kelancaran dan kesuksesan Pemilu," tutupnya
Sementara itu, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jayo Wikramo, RM Fauwaz Diradja mengapresiasi pengukuhan Srikandi Tenaga Pembangunan (TP) Sriwijaya Provinsi Sumsel. "Kami harap dengan Srikandi TP Sriwijaya Sumsel ini maka dapat berkontribusi pada pembangunan di Sumsel," singkatnya.
Ditempat yang sama, Ketua Srikandi TP Sriwijaya Sumsel Liphasari Prihartono mengatakan, pihaknya telah merancang beberapa kegiatan. Dimana, salah satunya konsen pada pemberdayaan perempuan. Pihaknya ingin perempuan hingga pelosok desa diberikan pendidikan, dan wawasan. Sehingga anak-anaknya jadi anak yang hebat.
"Perempuan itu bukan hanya hebat di pekerjaan, tapi juga dirumah tangga. Sehingga anak-anaknya bisa menjadi sukses. Karena peran ibu sangat penting membuat anak-anak menjadi sukses,” pungkasnya.
- Hukum Adat Diharapkan Bantu Tekan Kriminalitas di Kawasan Ilir Barat II Palembang
- Usai Sidang TACB Surabaya, Makam SMB II Lolos Jadi Cagar Budaya Nasional
- Forwida Diharapkan Dapat Tanamkan Budaya Melayu di Kalangan Milenial Sumsel