Usman Efendi (32), yang merupakan pelaku begal bersenjata tajam akhirnya diringkus oleh jajaran unit Reskrim Polsek Penukal Abab. Dalam penangkapan, pelaku yang tercatat warga Desa Betung Selatan, Kecamatan Abab, PALI, Sumsel ini dihadiahi timah panas.
- Modus Begal Motor di Lubuklinggau, Korban Disapa "Halo Sayang"
- Ditinggal Temannya Kabur, Pelaku Begal Motor di Lubuklinggau Tertangkap
- Terungkap, Dua Begal yang Membunuh Mahasiswi Unsri Ternyata Sudah Saling Kenal di Lapas
Baca Juga
Pelaku berhasil diringkus petugas Rabu (22/6) sekitar pukul 09.00 WIB, di salah satu pondok di Desa Betung, Kecamatan Abab, saat sedang duduk. Saat akan ditangkap pelaku berusaha melawan hingga akhirnya dilumpuhkan.
Kapolsek Penukal Abab, Iptu Robby Monodinata melalui, Kanit Reskrim Ipda Dayend mengatakan, kronologis pembegalan yang dilakukan pelaku berlangsung Minggu (12/6) sekitar pukul 18.30 WIB, di Jalan Pertamina, Desa Babat, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI.
"Korban yang melintas menggunakan sepeda motor dipepet oleh pelaku Usman dan DR (DPO), dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna hitam sambil mengayunkan senjata tajam jenis parang," ujarnya.
Namun, korban mencoba tancap gas untuk menyelamatkan sepeda motornya. Sedangkan, tas sandang beserta isinya yang dibawanya, keburu dirampas oleh dua pelaku tersebut. "Adapun tas tersebut berisi handphone OPPO A15, baju dan celana. Dan kemudian korban langsung menuju ke Polsek Penukal Abab, untuk melaporkan kejadian itu," tutupnya.
Sementara itu, pelaku Usman mengaku bahwa aksi begal tersebut bukan kali pertama dilakukannya. Hanya saja, senjata tajam yang digunakannya milik rekannya DR (DPO).
"Senjata parang itu punya teman saya DR Setelah kejadian itu saya lari di kebun sekitar desa pak pindah-pindah, karena takut ditangkap. Kami cuma dapat Hp pak," pungkasnya. 
- Ratusan Pelajar di PALI Ikuti Seleksi Paskibra
- Anggota DPRD Ini Minta Pj Gubernur Tegur Sejumlah Rumah Sakit di Sumsel
- Identitas Mayat Hanyut di Bendungan Watervang Diketahui Anak Pondok Pesantren
