Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri turun tangan menyelidiki temuan 12 senjata api (Senpi) di rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, di Jalan Widya Chandra V Nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
- Bareskrim Polri Periksa 15 Saksi Terkait Dugaan Manipulasi RUPS Bank Sumsel Babel
- WNA Ukraina dan Rusia Tertangkap Ubah Basemen Vila Dijadikan Lab Narkoba di Bali
- Bea Cukai dan Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penyelundupan Ribuan Ekstasi Jaringan Eropa
Baca Juga
"Saat ini dua belas Senpi sudah diamankan di Baintelkam, akan diteliti dan dicocokkan dengan data. Saat ini penyelidikan ditangani Dittipidum Bareskrim," kata Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (3/10).
Terkait keaslian Senpi, Ramadhan belum bisa memastikan, karena masih dilakukan pendalaman.
"Senjata itu milik siapa, peruntukannya untuk koleksi atau bela diri, atau berburu, itu ada di Baintelkam," katanya.
Seperti diketahui, tim penyidik KPK yang tengah menyisir rumah dinas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menemukan belasan senjata api.
Selain mengamankan uang sekitar Rp30 miliar, tim penyidik KPK juga menemukan 12 pucuk Senpi.
Jurubicara KPK, Ali Fikri, menyatakan, pihaknya hanya membawa barang bukti terkait perkara yang sedang dalam proses penyidikan.
"Ada yang bertanya, apa betul ada Senpi? Kami sudah koordinasi dengan Polda," kata Ali, di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (29/9).
- Bareskrim Polri Periksa 15 Saksi Terkait Dugaan Manipulasi RUPS Bank Sumsel Babel
- Kapolres Muratara Pimpin Apel dan Latihan Menembak Anggota
- WNA Ukraina dan Rusia Tertangkap Ubah Basemen Vila Dijadikan Lab Narkoba di Bali