Anggota DPRD Ini Kesal dengan Ulah Kadisdik Sumsel, Ini Penyebabnya

Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sumsel, Heru Prayogo. (ist/rmolsumsel.id)
Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sumsel, Heru Prayogo. (ist/rmolsumsel.id)

Rapat Paripurna DPRD Sumsel dengan agenda  laporan hasil pembahasan dan penelitian Pansus-Pansus DPRD Sumsel terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sumsel 2022, Senin (10/4), berlangsung panas. Sejumlah anggota DPRD Sumsel banyak yang mengajukan interupsi. 


Salah seorangnya yaitu Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sumsel, Heru Prayogo. Dia melakukan interupsi untuk menyampaikan kritiknya atas kinerja dari Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Riza Fahlevi. Dia menyebut Riza Fahlevi telah bertindak kurang ajar dan tidak sopan lantaran telah mengabaikan pesan Whatsapp yang dikirimnya.  

"Oke saya memaklumi mungkin tidak mengenal  nomor handphone saya, saya WhatsApp, Assalamualaikum bapak kepala dinas  pendidikan provinsi Sumsel, saya Heru, Anggota DPRD Sumsel Komisi II dan Alhamdulilah tidak dibalas lagi," kata Heru menerangkan dengan nada kesal. 

Lalu, sambung Heru,pada 29 maret 2023 lalu, dirinya kembali menghubungi Kepala Dinas Pendidikan. Dia pun mengirimkan sejumlah fotonya dengan Gubernur Sumsel sebagai bukti dirinya benar anggota DPRD Sumsel. 

"Saya kirimkan foto saya dengan pak Gubernur, foto saya sedang selfie langsung dipegang bapak Herman Deru, mungkin bae ini bulan puaso, kalau be bulan penuh berkah, kalau bae dibalasnyo WA aku sekali ini, idak juga dibalasnya," ungkapnya. 

Heru mengaku, baik secara pribadi maupun kelembagaan dirinya merasa terhina. "Dalam kesempatan ini juga saya mohon bapak Sekda ini dapat menjadi catatan, hal-hal seperti ini sepele. Tapi tentunya berpengaruh dengan dunia pendidikan Sumsel. Saya yang wakil rakyat saja diabaikan, apalagi warga biasa," katanya.

Dia pun meminta kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel untuk mengevaluasi kinerja Kadisdik Sumsel. 

"Dan bapak Sekda saya mohon ini jadi catatan, tolong evaluasi kembali kinerja Kadisdik, ada tidak Kepala Dinas Pendidikan disini (sambil melihat ke belakang), ada yang mewakili nah itu yang mewakili sampaikan dengan bos kamu ye, dibalas kalau WA bukan nak minta THR aku nih, dan Kepala Dinas sampai Kabid katek yang balas, kurang ajar itu," ucapnya. 

Wakil Ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki mengatakan, kalau Wagub Sumsel sudah mencatat langsung dan apa yang disampaikan sudah disampaikan dalam rapat pansus dan komisi.

"Mudah-mudahan dengan penyampaian langsung  kepada pak Wagub dan pak Sekda tadi bisa lebih langsung sampai pada yang bersangkutan, terima kasih kepada pak Heru," tegasnya.