93 Rumah di Muara Enim Terendam Akibat Luapan Sungai Manau, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir Susulan

ilustrasi/ist
ilustrasi/ist

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim terus bersiaga menghadapi potensi banjir susulan di Desa Babat, Kecamatan Belida Darat, pasca-luapan Sungai Manau yang merendam puluhan rumah warga.


Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Muara Enim, Doris Kholmar, mengungkapkan pihaknya masih melakukan pemantauan intensif di lokasi terdampak banjir sejak pertama kali air meluap pada Sabtu (5/4) dini hari.

“Kami masih berada di lokasi untuk melakukan pendataan, kaji cepat, dan menyiagakan personel serta perahu evakuasi jika kondisi memburuk. Hujan masih mengguyur, sehingga potensi banjir susulan tetap ada,” ujarnya, Minggu (6/4/2025).

Menurut data sementara, 93 rumah milik warga di Dusun 1 dan Dusun 2 Desa Babat terendam banjir dengan ketinggian air mencapai satu meter. Sebanyak 53 kepala keluarga terdampak berada di Dusun 1, sementara 40 lainnya di Dusun 2. Selain permukiman, satu fasilitas pendidikan juga turut tergenang.

Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, BPBD mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan siaga menghadapi kemungkinan banjir lanjutan.

“Kami mengingatkan warga untuk berhati-hati dan segera melapor jika situasi memburuk. Keselamatan masyarakat menjadi prioritas kami,” tegas Doris.