Mie beras atau yang biasa dikenal dengan bihun merupakan salah satu makanan berbentuk mi yang tidak asing lagi di masyarakat. mi yang sering digunakan sebagai pengganti mi instan ini ternyata tidak hanya enak dikonsumsi, namun juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
- Dalam Waktu Dekat, Vietnam Berpotensi Gantikan China sebagai Pabrik Dunia
- Terkena Serangan Jantung, Putri Mendiang Elvis Presley Koma di Rumah Sakit
- Junta Militer Myanmar Didesak Bebaskan Aung San Suu Kyi
Baca Juga
Seperti dikutip dari Alodokter.com, manfaat tersebut didapat dari kandungan nutrisi di dalamnya, mulai dari karbohidrat, protein, selenium, mangan, dan vitamin A. Bahkan, bihun juga mengandung lemak dan garam yang lebih rendah dibanding mi jenis lain.
Manfaat Bihun untuk kesehatan:
1. Alternatif Makanan Bebas Gluten
Gluten merupakan sejenis protein yang biasanya terdapat dalam kelompok biji-bijian. Pada beberapa kasus tertentu, seorang pengidap penyakit celiac atau intoleransi gluten akan mendapatkan keluhan mulai dari perut kembung, konstipasi, atau diare apabila mengonsumsi makanan dengan kandungan gluten.
Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk menjadikan bihun sebagai alternatif dalam menu makanan. Sebab, bihun terbuat dari tepung beras yang memang tidak mengandung gluten sama sekali.
2. Memasok Energi bagi Tubuh
Energy merupakan kebutuhan tubuh yang sangat penting untuk beraktivitas. Dengan mengonsumsi bihun, energy yang diperlukan dapat dipenuhi dengan mudah. Sebab, bihun mengandung karbohidrat yang memang berfungsi sebagai pemasok energy utama bagi tubuh.
3. Menjaga Kesehatan dan Fungsi Tiroid
Kandungan selenium pada bihun memang dikenal cukup tinggi. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa adanya kaitan antara tercukupinya kebutuhan selenium dengan berkurangnya gangguan tiroid, termasuk yang disebabkan oleh penyakit autoimun. Tiroid sendiri merupakan kelenjar yang terletak di bagian leher dan berfungai menghasilkan hormone tiroid.
4. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Bihun dikenal mengandung sedikit natrium yang umum terdapat pada garam. Hal itula yang menjadikan bihun sebagai penurun risiko terjadinya penyakit jantung. Pasalnya, asupan garam yang berlebih dapat meningkatkan tekanan darah tinggi atau hipertensi yang bisa memicu penyakit jantung. Namun, ketika mengolah bihun, jangan menambahkan perasa, garam, atau bahan lain yang justru meningkatkan kadar natrium.
5. Menjaga Kesehatan Mata
Sebagian bihun yang dijual di pasaran mengandung vitamin A tambahan (Difortifikasi). Vitamin A sendiri memiliki manfaat yang baik bagi mata, karena dapat menjaga kesehatan mata tetap optimal. Oleh sebab itu, ketika membeli bihun, disarankan untuk membaca kandungan nutrisi yang tertera di kemasan bihun. 
- Kapolri Pastikan Prokes dan Pengamanan Pramusim MotoGP di Mandalika
- Rusia Denda Aplikasi WhatsApp Hingga Rp552 Juta
- Indonesia Diharapkan Berperan Maksimal dalam Hubungan Korea-ASEAN
