Beri Dukungan ke Rusia, Koalisi Sanksi AS-Eropa Bakal Jatuhkan Sanksi ke Aktor laga Steven Seagal 

Steven Seagal/Net
Steven Seagal/Net

Sekelompok politisi di Koalisi Sanksi AS-Eropa menyerukan sanksi kepada sepuluh individu termasuk bintang film aksi Hollywood Steven Seagal atas dugaan dukungan mereka terhadap serangan militer Rusia di Ukraina.


Situs berita Euractiv melaporkan pada Kamis (2/2), bahwa sebuah koalisi yang terdiri dari anggota senior Kongres AS, Anggota Parlemen Eropa, dan anggota parlemen Ukraina, menyerahkan daftar individu yang ingin diberi sanksi kepada Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom awal pekan ini.

"Daftar itu sebelumnya dikirim ke Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan diplomat top Uni Eropa, Josep Borrell, pada akhir Desember, menurut anggota parlemen Ukraina Aleksey Goncharenko," kata anggota koalisi kepada Euractiv.

Selain Seagal, mereka yang jadi sasaran sanksi termasuk taipan Rusia Magomed Gadzhiev, Vladimir Lisin dan Vladimir Potanin, politisi Franz Klintsevich, dan Ksenia Sobchak – tokoh oposisi Rusia dan mantan calon presiden.

Penyanyi kelahiran Bulgaria Philipp Kirkorov, Igor Krutoy, seorang pejabat perusahaan negara Rusia, serta co-chair Platform Oposisi Ukraina dari Partai Untuk Kehidupan, Vadim Rabinovich.

Seagal, bintang Hollywood tahun 90-an, yang menjadi warga negara Rusia sejak 2016, termasuk dalam daftar karena menyatakan dukungannya terhadap operasi militer Kremlin di Ukraina dan terbang ke Moskow pada bulan April untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-70 bersama rekan-rekan Presiden Vladimir Putin, yang dia sebut sebagai pemimpin dunia yang hebat.

Aktor kawakan tersebut juga dilaporkan sedang mengerjakan sebuah film dokumenter tentang perang Kyiv melawan Republik Donbass, yang telah bergabung dengan Rusia setelah mengadakan referendum publik.