Tokoh senior sekaligus pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais bereaksi atas sikap Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) yang menyatakan siap menjadi mentor politik Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
- Luhut: Ekonomi Indonesia Stabil saat Covid-19 karena Peran Kades
- Siapapun Pemimpin Muara Enim, Tidak Ada yang Berani dengan Perusahaan Perusak Lingkungan, Kawali Siap Aksi!
- Simpatisan Ganjar-Mahfud Resmi Laporkan Jokowi
Baca Juga
Gibran yang akan berlaga dalam pemilihan wali kota Solo, menyambangi kediaman Zulhas untuk bersilaturahmi pada Rabu (12/8) kemarin.
"Partai yang pernah didirikan untuk melawan oligarki politik, kini menjadi mentor oligarki politik," twit Amien Rais di akun Twitter @Amien__Rais dilihat Kamis (13/8).
Mantan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu lantas mempertanyakan apakah PAN tengah menyakiti basis ideologis pemilihnya. Dia pun menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai.
"Apakah @Official_PAN tengah menyakiti basis ideologis pemilihnya? Biarkan rakyat yang menilai," twit Amien.
Sebelumnya, Zulhas menyatakan siap menjadi mentor politik Gibran yang menjadi bakal calon wali kota Solo.
"Hari ini saya menerima kunjungan silaturahim Gibran Rakabuming @Chilli_Pari di kediaman saya. Kita tahu ia sedang berjuang di Solo menjadi walikota. Saya menyemangati dan mendoakannya. Saya katakan kepadanya bahwa saya akan menjadi mentor politiknya," twit Zulkifli di akunnya di Twitter-nya @ZUL_Hasan.
Zulkifli mengatakan di matanya Gibran merupakan salah satu contoh pemimpin muda yang ingin berbuat untuk masyarakat.
Sebagai individu, Gibran sudah selesai dengan dirinya. Gibran pengusaha sukses, punya visi ke depan memajukan masyarakat, berpengalaman me-manage orang dan saat ini ingin mengabdi untuk kotanya.
"Tentu kita percaya pada demokrasi. Masyarakat punya hak untuk memilih pemimpin terbaik dalam setiap kontestasi demokrasi. Tugas partai politik adalah menyediakan pilihan-pilihan yang terbaik pula. Gibran layak didukung dalam proses ini," kata Zulkifli.
- Saling Lempar Batu, Demo Dua Kelompok Massa di Patung Kuda Memanas
- Bela Aiman, Megawati: Gak Usah Takut, Masak Orang Enggak Boleh Ngomong
- Anies Bertekad Ubah Nasib Keluarga Indonesia jadi Lebih Sejahtera