Bencana banjir yang diakibatkan meluapnya sejumlah sungai di Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin beberapa hari terakhir membuat ratusan warga di tiga desa terdampak.
- Banjir Rendam Jalintim Muba, DPRD Sumsel Desak Pemerintah Cari Solusi Atasi Kemacetan
- Akibat Banjir, Harga Gas Elpiji 3 Kilogram di Muratara Melonjak Jadi Rp50 Ribu
- Dua Kecamatan di OKI Dilanda Banjir, Ratusan Hektare Sawah Terancam Puso
Baca Juga
Camat Bayung Lencir, M Imron mengatakan, tiga desa yang mengalami bencana banjir yakni Desa Bayat Ilir sebanyak 75 kepala keluarga terdampak dan Desa Pangkalan Bayat dengan 65 kepala keluarga terdampak.
"Banjir di dua desa itu disebabkan meluapnya Sungai Lalan dan Sungai Bayat akibat curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir," ujar Imron, Rabu (9/11/2022).
"Untuk bantuan sembako telah disalurkan bagi warga terdampak, baik itu dari Pemkab Muba, Forkopimcam Bayung Lencir, Karang Taruna dan perusahaan sekitar. Pemerintah Desa juga sudah mendirikan dapur umum dan posko banjir," sambung dia.
Sedangkan untuk di Desa Muara Bahar, Imron menuturkan terdapat 284 kepala keluarga yang terdampak akibat meluapnya Sungai Bahar dan Sungai Nyogan karena curah hujan yang tinggi.
"Di Desa Muara Bahar bantuan berupa sembako juga sudah disalurkan. Untuk sementara, ada warga yang mengungsi ke rumah kerabat. Proses evakuasi dilakukan Pemerintah Desa Muara Bahar, Forkopimcam Bayung Lencir dan warga sekitar," jelas dia.
Dalam kesempatan itu pula, Imron mengimbau bagi warga, terutama yang terdampak untuk lebih berhati-hati dalam menjalani aktivitas. "Selain itu, kita imbau kewaspadaa untuk lebih ditingkatkan," tandas dia.
- Muba Matangkan Rencana Pusat Vokasi Terintegrasi, Fokus Migas hingga Perkebunan
- Tanggapi Keluhan Warga, Jalan Provinsi Sekayu–PALI Diperbaiki Bergotong Royong
- Sumur Minyak Meledak di Lahan PT Hindoli, Pemilik Tambang Ilegal di Sungai Lilin Jadi Tersangka