Walikota Palembang, Harnojoyo ingin tim gugus tugas percepatan pencegahan Virus Corona Virus Disiase 2019 (Covid-19) Kota Palembang bergerak cepat dalam menangani kasus ini.
- Ini Daftar Daerah di Jawa – Bali yang Terapkan PPKM Darurat
- Kabupaten Muba dan Banyuasin Sepakati Batas Wilayah
- Menyoal Seleksi Jabatan Pemprov Sumsel: Dari Aroma Kolusi, Minim Transparansi dan Rendahnya Kompetensi
Baca Juga
Bahkan, orang nomor satu di Kota Palembang ini, menambah anggaran khusus penanganan Covid-19 ini, dari Rp116 miliar jadi Rp200 miliar.
"Dari rapat bersama Mendagri hari ini, kita ingin tim gugus tugas percepatan pencegahan Corona Virus Disiase 2019 (Covid-19) bergerak cepat. Baik dalam mengatasi persoalan pangan sampai kebutuhan medis," ungkapnya, Rabu (8/4/2020).
Harnojoyo menambahkan, seperti yang disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), ada beberapa hal yang menjadi perhatian serius Pemkot Palembang dalam penanganan Covid-19 di Kota Palembang.
Salah satunya adalah stok kebutuhan pangan. Terutama jelas ramadhan.
"Alhamdulillah untuk stok pangan tiga bulan kedepan aman. Itu akan kita perkuat lagi, seperti impor gula yang akan datang beberapa hari lagi dari India," ulasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Ratu Dewa menerangkan, penambahan anggaran untuk pnanganan Covid-19 sebesar Rp200 miliar, berdasarkan pergesaran beberapa dana dari beberapa OPD, pergeseran dana perjalanan dinas, dana BOK, DAK Khusus.
"Dana tersebut diasumsikan, untuk penanganan covid-19, dalam kurun waktu 3 bulan," jelasnya.
Jadi jelasnya, bila ada masyarakat Kota Palembang yang telah dinyatakan berstatus Pasien dalam Pemantauan (PDP), akan diberikan bantuan logistik.
"Tidak hanya itu, secepatnya kita akan layangkan surat ke Universitas Muhammadiyah, untuk menjadikan mahasiswa akhir fakultas kedokterannya, sebagai relawan," tandasnya. [tim]
- Ratusan Pelamar Batal Ikut SKD CPNS Kemenkumham Sumsel, Ini Alasannya
- Kapolri Tunjuk 10 Polwan Jadi Kapolres, Berikut Daftarnya
- Tertangkap Gunakan Narkoba di Ruang Kerja, Oknum Camat di Muratara Dicopot dari Jabatannya