PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk mencatatkan kinerja positif pada kuartal I-2025 di tengah ketatnya persaingan industri telekomunikasi. Perusahaan berhasil membukukan pertumbuhan pelanggan, peningkatan pendapatan, dan kenaikan laba bersih secara signifikan.
- Bukit Asam Tebar Dividen Rp4,6 Triliun, Laba Bersih Tumbuh 13 Persen
- bank bjb Raih Penghargaan Top 100 Most Valuable Brands
- Lakukan Kecurangan, Pertamina Skorsing Dua Agen LPG di Lahat
Baca Juga
ARPU (average revenue per user) Indosat tumbuh 4,6 persen secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi Rp39.200. Sementara itu, jumlah pelanggan seluler naik 700 ribu dibandingkan kuartal sebelumnya, sehingga total mencapai 95,4 juta pelanggan.
Indosat juga mencatat pendapatan stabil sebesar Rp13,58 triliun, dengan EBITDA mencapai Rp6,42 triliun atau tumbuh 0,6 persen dibandingkan kuartal IV-2024.
Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat Rp1,31 triliun, meningkat 27 persen secara kuartalan. Capaian ini menandai pencatatan laba positif selama 17 kuartal berturut-turut.
"Capaian kuartal ini tidak hanya mencerminkan kinerja keuangan yang solid, tetapi juga dedikasi tim kami dalam melayani masyarakat Indonesia. Kami tetap teguh pada tujuan besar dalam memberdayakan Indonesia," ujar President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha, Jumat (2/5).
Menurutnya, Indosat tengah membangun fondasi kuat untuk masa depan digital Indonesia, termasuk pengembangan teknologi AI. Salah satunya dengan perluasan infrastruktur jaringan berkapasitas tinggi serta persiapan menuju teknologi 5G.
Selama kuartal pertama, belanja modal (capital expenditure/capex) perusahaan mencapai Rp2,62 triliun, di mana 90,4 persen di antaranya dialokasikan untuk pengembangan bisnis seluler. Jumlah BTS 4G juga meningkat menjadi 202.179 unit, tumbuh 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Di kawasan Sumatera, Indosat juga mencatat pertumbuhan signifikan, khususnya di Sumatera Selatan dengan peningkatan penggunaan jaringan 4G sebesar 16 persen YoY. Trafik data juga naik 4,4 persen, didominasi dari wilayah Sumbagsel.
Indosat terus memperkuat komitmennya terhadap transformasi digital melalui peluncuran Digital Hub pada Februari 2025. Ekosistem ini menghadirkan layanan di bidang hiburan, e-commerce, kesehatan, hingga gaya hidup, dan telah menjaring lebih dari 50 juta pengguna aktif bulanan serta 10 juta pengguna harian di aplikasi myIM3 dan bima+.
“Perjalanan kami untuk menjadi AI-TechCo baru saja dimulai. Investasi jaringan, pengembangan talenta, dan kolaborasi antarindustri akan terus kami dorong demi terciptanya inklusi digital dan kedaulatan teknologi nasional,” tutup Vikram.
- Hyundai Motor Indonesia Gelar Workshop Bersama Jurnalis
- Tingkatkan Keamanan Data Pribadi Pelanggan, Telkomsel Sukses Uji Coba Teknologi Biometrik di GraPARI
- Dukung Muba Smart Regency, IOH Bangun 22 Sites di Musi Banyuasin