Setidaknya ada 10 wilayah di Sumsel memiliki potensi terjadinya Karhutla.
- Ada Pohon Tumbang, Lalu Lintas Tanjung Sakti- Manna Sempat Tersendat
- Sabu 115 Kilogram Gagal Beredar di Palembang, Satu Tersangka Ditangkap
- Jembatan Gladak Perak Putus Diterjang Lava Semeru, Warga: Ya Allah, Kiamat!
Baca Juga
Seperti Palembang, Musi Banyuasin, Banyuasin, Ogan Ilir, Ogan Kombering Ilir, Muaraenim, OKU Timur, Lahat, dan Muaratara.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIK MH saat apel kesiapan penanganan Karhutla dan pembukaan pelatihan penanganan karhutla Polres Pagaralam tahun 2020 di Halaman Mapolres, Kota Pagaralam, Selasa (21/07/2020).
Dia mengatakan, Bahwa musim kemarau diwilayah Sumsel akan mengalami masa dimana ditandai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dibeberapa tempat.
"Jadi perlunya pencegahan dan penanganan yang serius dari seluruh jajaran bersama TNI, Polri, pemerintah serta masyarakat, khusunya diwilayah Pagaralam, meskipun Pagaralam bukan termasuk wilayah yang rawan terjadinya Karhutla, kita tetap siap terkait penanganan itu,"Jelasnya.
Dolly menuturkan, Komponen masyarakat siap dan siaga untuk mengantisipasi bahaya karhutla.
"Jadi kiita gelar pelatihan penanganan karhutla, pihaknya juga melibatkan 25 personil dari TNI, 100 lebih dari Polres, 40 dari BPBD dan 150 kelompok pencinta lingkungan, 350 orang relawan peduli api di setiap kelurahan, untuk itu mari dan gerakan langkah untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan," tutupnya.
- Mobil Kijang Terbakar di Pom Bensin Muara Enim, Warga Berlarian Panik
- Taliban Tembak Mati Warganya Gara-gara Ketahuan Main Game PUBG
- Fatality Lagi, Operator Bulldozer di Muratara Tewas Tertimbun Lumpur di Areal Disposal PT Bara Sentosa Lestari