Setidaknya ada 10 wilayah di Sumsel memiliki potensi terjadinya Karhutla.
- 86 Rumah di Lahat Rusak Dihantam Puting Beliung
- Cekcok Saat Bermain Sepak Bola, Dua Remaja di Palembang Terkena Luka Tusuk
- Pajero Hantam Penjual Pempek Keliling Dekat Pasar Cinde
Baca Juga
Seperti Palembang, Musi Banyuasin, Banyuasin, Ogan Ilir, Ogan Kombering Ilir, Muaraenim, OKU Timur, Lahat, dan Muaratara.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIK MH saat apel kesiapan penanganan Karhutla dan pembukaan pelatihan penanganan karhutla Polres Pagaralam tahun 2020 di Halaman Mapolres, Kota Pagaralam, Selasa (21/07/2020).
Dia mengatakan, Bahwa musim kemarau diwilayah Sumsel akan mengalami masa dimana ditandai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dibeberapa tempat.
"Jadi perlunya pencegahan dan penanganan yang serius dari seluruh jajaran bersama TNI, Polri, pemerintah serta masyarakat, khusunya diwilayah Pagaralam, meskipun Pagaralam bukan termasuk wilayah yang rawan terjadinya Karhutla, kita tetap siap terkait penanganan itu,"Jelasnya.
Dolly menuturkan, Komponen masyarakat siap dan siaga untuk mengantisipasi bahaya karhutla.
"Jadi kiita gelar pelatihan penanganan karhutla, pihaknya juga melibatkan 25 personil dari TNI, 100 lebih dari Polres, 40 dari BPBD dan 150 kelompok pencinta lingkungan, 350 orang relawan peduli api di setiap kelurahan, untuk itu mari dan gerakan langkah untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan," tutupnya.
- Natal 2022, MUI Ajak Masyarakat Jaga Harmonisasi Melalui Kolaborasi
- Korsleting Listrik, Mobil Crane di Muara Enim Terbakar
- Mahasiswa di Lubuklinggau Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar