Tokoh Jurai Besemah Minta Organisasi Tak Dipolitisasi Isu Pilgub Sumsel

Tokoh Masyarakat Besemah Haji Pandim. (Taufik/RMOLSumsel.id)
Tokoh Masyarakat Besemah Haji Pandim. (Taufik/RMOLSumsel.id)

Saling klaim dapat dukungan organisasi Jurai Besemah antara Herman Deru dan Mawardi Yahya/Harnojoyo jelang proses Pilgub Sumsel 2024 ini membuat masyarakat bertanya-tanya pihak manakah yang benar?


Haji Dimyati yang akrab dipanggil Haji Pandim salah seorang tokoh masyarakat Pagar Alam yang juga tergabung dalam struktur organisasi Jurai Besemah kepada kantor berita RMOL Sumsel membeberkan bahwa Jurai Besemah adalah wadah silaturahmi bagi seluruh warga  keturunan suku Besemah yang berisi banyak tokoh masyarakat.

Menanggapi isu perpecahan di dalam organisasi ini terkait klaim saling dukung mendukung bakal calon gubernur antara Herman Deru dan Mawardi Yahya/Harno Joyo.Haji Pandin menegaskan bahwa Jurai Besemah adalah organisasi kekeluargaan yang tidak punya misi politik dan jangan sampai juga digunakan sebagai alat politik dalam bentuk apapun.

Namun terkait pilihan politik orang-perorang dalam organisasi ini, tegas Haji Pandin bahwa hal itu adalah hak pribadi setiap anggota Jurai Besemah dan sejauh yang ja tahu kata Pandin tidak ada arahan atau ajakan untuk mendukung salah satu figur bakal calon Gubernur.

"Jurai Besemah adalah wadah silaturahmi putra putri Besemah yang isinya banyak masyarakat juga tokoh. Namun soal pilihan dan dukungan politik itu hak pribadi tiap anggota dan jangan dikait-kaitkan dengan nama organisasi, sebab bagi Jurai Besemah siapapun calon pemimpin yang berkomitmen membangun dan memajukan daerah maka wajib didukung bersama,"ujarnya Rabu (8/5).

Haji Pandim yang juga dikenal sebagai ketua DPD Muhammadiyah kota Pagar Alam ini juga mengimbau agar organisasi Jurai Besemah jangan sampai terpolarisasi dengan berbagai macam isu dan agenda politik tertentu dan berharap wadah silaturahmi ini tetap pada misinya sebagai alat untuk memupuk dan mempererat persaudaraan antar warga yang mempunyai identitas Kebersamaan.

"Soal pilihan politik atau dukung mendukung itu ranahnya pribadi dan bersifat rahasia jadi jangan sampai sesama warga Besemah timbul perpecahan gara-gara ini,"imbuhnya

Sementara itu masyarakat kota Pagar Alam menilai dua orang figur yakni Herman Deru maupun Harnojoyo sama-sama punya kemampuan untuk memimpin dan memajukan daerah terutama yang punya identitas  kesukuan seperti Besemah yang meliputi kota Pagar Alam,Lahat dan Empat Lawang sehingga kedua figur ini punya kans kuat didukung oleh masyarakat di tiga wilayah ini.

"Kita sama-sama tahu pak Deru suka datang ke Pagar Alam,Lahat dan Empat Lawang demikian juga dengan pak Harno pasangannya pak Mawardi yang dengan prestasinya membawa nama harum Besemah selama memimpin kota Palembang juga ketika pensiun beliau mengabdikan diri membangun ekowisata di Tanjung Sakti agar masyarakat dapat diberdayakan jadi keduanya sama-sama punya tempat di hati masyarakat Besemah,"ucap Herman salah seorang warga kepada kantor Berita Rmol Sumsel.