Tim sepakbola Palembang harus puas dengan torehan medali perunggu di cabor sepakbola, dalam ajang Pekab Olahraga Provinsi (Porprov XIII) OKU Raya, Sabtu (27/11).
- BGN Beberkan Kronologi Dugaan Keracunan MBG di PALI, Ikan Sempat Dibekukan dan Diolah Setengah Matang
- Korban Keracunan Sudah Tembus 173 Siswa, Program Makan Bergizi Gratis di PALI Dihentikan Sementara
- 173 Siswa di PALI Diduga Keracunan Usai Santap Makan Bergizi Gratis, 11 Masih Dirawat
Baca Juga
Bermain di Stadion Tebat Sari, Martapura, skuad besutan pelatih Beny Tri Handoko itu harus bersusah payah menaklukan kesebelasan PALI dalam perebutan tempat ketiga cabor sepakbola.
Bahkan Kesebelasan Palembang sempat tertinggal lebih dulu dari tim PALI. Melalui skeman serangan cepat, anak asuhan pelatih Hernando Hendrik itu sukses membawa PALI unggul melalui gol yang dicetak oleh Akbar Rafsanjani pada menit 23.
Namun, tim Palembang mencoba meningkatkan permainan menyerang. Hasilnya cukup baik setelah penyeran tim, Mukasyafah berhasil menjebol gawang PALI yang dijaga Febri Zulrahcman.
Kedua tim mencoba mencari peruntungan di babak kedua. Meskipun sama-sama menerapkan permainan menyerang, namun skor 1-1 berakhir hingga babak kedua usai. Alhasil pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.
Dalam adu tos-tosan kiper Palembang Sutan Hasibuan berhasil tampil cemerlang. Bahkan dirinya mampu mengagalkan tendangan kapten tim PALI Ardian Karnado yang menjadi eksekutor penentu. Palembang keluar sebagai pemenang dengan skor 5-6.
"Alhamdulillah, inilah pencapaian terbaik harus disyukuri kita berhasil meraih medali perunggu. Kemenangan ini tentu tidak lepas berkarya dukungan semua pihak dan juga do'a masyarakat Kota Palembang," kata Pelatih tim Palembang, Benny Tri Handoko.
Sementara itu, kapten tim PALI, Ardian Karnado mengapresiasi keberhasilan Palembang. Menurutnya, timnya hanya kurang beruntung karena gagal di babak adu penalti. "Selamat untuk teman kami dari tim Palembang, pertandingan yang bagus meskipun hasilnya kurang bagus bagi kami. Tapi, kami sudah berjuang hanya saja belum beruntung dan harus kalah di babak adu penalty," kata dia.
- BGN Beberkan Kronologi Dugaan Keracunan MBG di PALI, Ikan Sempat Dibekukan dan Diolah Setengah Matang
- Tolak Utang Rokok, Alasan Pelajar di Palembang Nekat Habisi Pemilik Warung
- Korban Keracunan Sudah Tembus 173 Siswa, Program Makan Bergizi Gratis di PALI Dihentikan Sementara