Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mengklaim restorasi Sungai Bendung mampu mengatasi 17 titik banjir yang terjadi di Kota Palembang.
- Pemkot Palembang Akui RTH Kurang dan Pompanisasi Tidak Optimal Jadi Penyebab Banjir
- Wawako Palembang Sebut 30 Kelurahan di Enam Kecamatan Keluhkan Banjir
Baca Juga
Hal ini diungkapkan oleh Wali Kota Palembang, Harnojoyo saat ditemui dalam Kegiatan Pemberdayaan Komunitas Peduli Sungai Peduli Banjir dan Lingkungan Kota Palembang bersama BBWS Sumatera VIII yang digelar di Harper Hotel Palembang, Kamis (30/9).
Dia mengatakan saat ini kondisi cuaca musim hujan tidak mendukung. Dimana, saat musim hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banyak sekali genangan yang ada di Kota Palembang. Hal ini menurutnya, akibat prilaku masyarakat yang tidak menjaga lingkungan seperti membuang sampah sembarangan dan lain sebagainya.
"Kami Pemkot Palembang telah menyiapkan beberapa infrastruktur dalam penanganan banjir ini," katanya.
Seperti contoh Sungai Bendung. Restorasi Sungai Bendung ini menghabiskan dana mencapai Rp200 miliar. Dimana, dilengkapi juga dengan pompanisasi yang mampu menyedot air 36 ribu mL perdetiknya. Dengan kemampuan tersebut, menurutnya mampu mengatasi persoalan banjir di 17 titik di kota pempek ini.
"Belum lagi infrastruktur dan pompanisasi lainnya," terangnya.
Karena itu, dia berharap masyarakat juga ikut serta menjaga lingkungan sehingga dapat terhindar dari banjir. Dia juga mengapresiasi upaya Balai Besar Wilayah Sungai 8 yang telah menghadirkan komunitas peduli sungai sehingga kedepan komunitas ini mampu menjaga sungai di Palembang.
Komunitas ini sendiri bahkan ada yang berasal dari Bali. Disana komunitas ini mampu mengubah daerah aliran sungai menjadi sebuah destinasi wisata yang bernilai.
"Dahulu sungai di tempat mereka itu sama seperti di Palembang. Tapi, sekarang sudah menjadi destinasi wisata. Nah diharapkan sungai di Palembang juga seperti itu. Tapi tentunya bertahap," pungkasnya. 
- Strategi Tebar Banner Dinilai Tak Efektif, Warga Palembang Butuh Bukti Nyata
- Pemkot Palembang Dapat Nilai Tertinggi di Sumsel untuk Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
- Dua Bekas Honorer Pemkot Palembang Terlibat Penipuan Jual Beli Proyek, Mantan Wali Kota Harnojoyo Ikut Terseret
