Lonjakan kasus Covid-19 terjadi kembali di sejumlah daerah di Indonesia. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus menggalakkan gerakan 3 T yakni testing, tracing dan treatment.
- Menko Airlangga Optimis Target Vaksinasi Anak Selesai Kuartal Pertama 2022
- PR Besar Pemerintah dalam Menyukseskan PPKM dan Vaksinasi Adalah Komunikasi
- Luhut Minta Maaf, Rizal Ramli Beri Jempol: Nah Gitu Dong, Sportif
Baca Juga
"Terdeteksi kembali penambahan kasus Covid-19 di sejumlah daerah, dengan 3T seseorang yang terinfeksi virus corona bisa segera diisolasi dan diobati, sehingga tidak menularkan penyakitnya," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nuraini.
Dikatakan Lesty, selain 3T untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus penularan penyakit tersebut, pihaknya berupaya lebih menggalakkan pelayanan vaksinasi dosis pertama hingga ketiga atau penguat.
"Kita juga terus mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat di manapun beraktivitas," ucap dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, masyarakat mengetahui positif terinfeksi virus corona tidak perlu panik namun segera melakukan perawatan, baik melakukan isolasi secara mandiri maupun ke rumah sakit bagi yang bergejala dan membutuhkan alat bantu medis.
"Orang-orang yang terlacak kontak erat dengan penderita Covid-19, diharapkan dengan kesadaran yang tinggi melakukan pemeriksaan dini dengan tes usap berbasis polimerase chain reaction (PCR)," tandas dia. 
- Menko Airlangga Optimis Target Vaksinasi Anak Selesai Kuartal Pertama 2022
- PR Besar Pemerintah dalam Menyukseskan PPKM dan Vaksinasi Adalah Komunikasi
- Luhut Minta Maaf, Rizal Ramli Beri Jempol: Nah Gitu Dong, Sportif
