BKKBN Luncurkan Program Makanan Bergizi untuk Ibu Hamil dan Balita di Sumsel

Pembagian Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk ibu hamil di Palembang, Sumatera Selatan. (Dokumentasi Humas Pemprov Sumsel)
Pembagian Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk ibu hamil di Palembang, Sumatera Selatan. (Dokumentasi Humas Pemprov Sumsel)

Program Pemberian Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintah pusat mulai diterapkan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).


Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji bersama Gubernur Sumsel Herman Deru, melaksanakan pemberian makanan bergizi gratis untuk ibu hamil di Posyandu Mawar, Komplek Walet Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang, Selasa (15/4/2025).

Wihaji menyampaikan bahwa program MBG ini adalah bagian dari arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, untuk menanggulangi masalah gizi buruk di Indonesia, khususnya bagi ibu hamil dan balita.

Program ini, kata Wihaji, bertujuan untuk memberikan makanan bergizi bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD guna meningkatkan kualitas kesehatan keluarga.

“Program ini adalah amanah dari Presiden, dan tugas kami di BKKBN untuk mendata ibu hamil, ibu menyusui, serta balita dan memastikan mereka mendapatkan makanan bergizi. Hari ini, kami bersama Pak Gubernur datang untuk memastikan bahwa program ini berjalan dengan baik di Sumsel,” jelas Wihaji.

Sumsel sendiri mendapatkan kuota 10 persen dari total penerima program MBG. Makanan bergizi yang diberikan diharapkan dapat mencakup kebutuhan nutrisi yang sesuai untuk masing-masing kelompok sasaran.

“Saya sudah memastikan bahwa program ini sudah berjalan sesuai harapan. Dari 10 persen kuota MBG yang telah disiapkan, kami memastikan distribusinya tepat sasaran, dan penting untuk memperhatikan variasi menu makanan yang diberikan,” tambah Wihaji.

Gubernur Herman Deru, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan apresiasi terhadap program MBG yang digulirkan pemerintah pusat. Ia mengungkapkan, sebelum MBG diterapkan, Sumsel sudah berhasil menurunkan angka stunting, yang menjadi salah satu fokus utama pemerintah provinsi.

“Sumsel telah berhasil menurunkan angka stunting terbesar di Indonesia. Dengan adanya program MBG ini, saya berharap kita bisa mencapai target zero stunting, sehingga generasi mendatang tumbuh dengan gizi yang cukup,” kata Herman Deru.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Febrita Lustia Herman Deru, Ketua TP PKK Kota Palembang Dewi Sastrani Ratu Dewa, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang terlibat dalam pelaksanaan program MBG di tingkat provinsi dan kota.