Setelah Satu Tahun Vakum, Pekan Seni Budaya Perempuan Palembang Darussalam Digelar Kembali

Pekan Seni Budaya  Perempuan Palembang  Darussalam Ke- 2 tahun 2023  resmi dibuka/Foto:Dudy Oskandar
Pekan Seni Budaya Perempuan Palembang Darussalam Ke- 2 tahun 2023 resmi dibuka/Foto:Dudy Oskandar

Pekan Seni Budaya Perempuan Palembang Darussalam Ke-2 tahun 2023 telah resmi dibuka. Acara ini diselenggarakan oleh Lembaga Seni Budaya Sang Putri Sriwijaya dan berlangsung dari tanggal 22 hingga 24 September 2023 di Taman Bukit Seguntang, Palembang.


Pembukaan acara ini menjadi momen penting yang dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pihak terkait. Ketua Panitia Pekan Seni Budaya Perempuan Palembang Darussalam 2023, Beby Sri Mardiana Putri, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah agenda tahunan yang pertama kali dimulai pada tahun 2021. 

“Tahun 2022 vakum karena saya mengurus kepindahan, tahun ini dibuat yang kedua, mudah-mudahan nanti diagendakan kata pak Kadisbudpar,” katanya sembari mengatakan, kegiatan ini dibantu oleh Wagub Sumsel H Mawardi Yahya dan Sultan Palembang Darussalam Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn.

Beby Sri Mardiana Putri juga menyoroti keberadaan UMKM Center di Bukit Seguntang, yang merupakan tempat berkumpulnya pengusaha kecil menengah.

Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua yang hadir dalam acara tersebut dan mengungkapkan harapannya agar pelestarian seni budaya Palembang terus berlanjut.

Sementara itu, Istri Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Sumsel, Hj Fauziah Mawardi Yahya, sangat mendukung kegiatan ini. 

Ia menekankan pentingnya melestarikan seni budaya perempuan Palembang Darussalam dalam era modern yang terus berkembang. "Kelestarian itu harus dihargai dan diberi apresiasi hingga yang ditanamkan penerus penerus kita dahulu adalah mendidik anak-anak kita mencintai apa yang disebut budaya kita budaya asli Sumatera Selatan,” katanya.

Fauziah Mawardi Yahya juga mengungkapkan keinginannya agar kegiatan seperti ini digelar secara rutin untuk mempertahankan kekayaan budaya Palembang. Ia memandang peran penting generasi muda dalam memahami dan melestarikan seni budaya Palembang yang kaya.

"Melalui kegiatan ini, mari masyarakat Sumatera Selatan, khususnya Palembang, menghidupkan kembali tradisi-tradisi lama Palembang yang sudah lama hilang. Mungkin tidak hanya seni tari, kita juga bisa menghidupkan syair Palembang dan menghidupkan kembali tradisi permainan Palembang yang sudah lama hilang tergeser oleh gadget," ungkapnya.

Pekan Seni Budaya Perempuan Palembang Darussalam Ke-2 ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk memahami, menghargai, dan melestarikan seni budaya Palembang. Dengan adanya acara ini, kekayaan budaya Palembang dapat terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi muda.